Berita
Oleh Syamsul Bachtiyar pada hari Minggu, 02 Jul 2017 - 22:54:30 WIB
Bagikan Berita ini :

Tutup, DPR Desak Pengelola 7-eleven Perhatikan Karyawannya 

49IMG_20170702_225214.jpg
Gerai 7-eleven yang tutup mulai 1/7/2017 (Sumber foto : Istimewa )

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-- Anggota Komisi IX DPR Putih Sari meminta pemilik dan pengelola bisnis waralaba 7-eleven atau Sevel memperhatikan nasib seluruh karyawannya yang kini tidak memiliki pekerjaan. PT Modern Sevel Indonesia diminta jangan sampai menelantarkan karyawan 7-sevel yang kini sudah ditutup.

"Walaupun penutupan usaha bagian dari resiko bisnis, tapi pengusaha tetap mempunyai kebijakan untuk tetap memenuhi hak-hak karyawan yang juga terkena imbas bangkrutnya 7-eleven," ujar Putih Sari yang juga politisi Gerindra itu di Jakarta, Minggu (02/07/2017).

Menurutnya, hak-hak tersebut sesuai dengan aturan yang berlaku, seperti gaji, pesangon dan juga tunjangan hari raya (THR) nya. Terlebih Putih mendapat kabar, masih banyak THR karyawan 7-eleven yang belum dibayar.

"Pemerintah, dalam hal ini Kemenakertrans harus proaktif mengawal perusahaan dalam memenuhi hak-hak karyawan," ujar dia.

Putih Sari mengaku sedikit kaget mendengar ditutupnya 7-eleven di Indonesia karena awalnya bisnis makanan dan minuman siap saji yang dijual justru mengalami kemajuan yang pesat. Di Jakarta dan sekitarnya saja gerai 7-eleven bertambah sampai ratusan pada tahun 2014.

Seperti diketahui, PT Modern International Tbk sebagai pemilik 7-eleven mengumumkan mulai 30 Juni 2017, seluruh gerai 7-eleven di Indonesia dinyatakan ditutup karena alasan bisnis.

"Sedikit kaget saja, tidak menyangka 7-eleven bisa gulung tikar. Tapi namanya bisnis, ya apa saja bisa terjadi," pungkasnya.(dia)

tag: #  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
HUT R1 2025 AHMAD NAJIB
advertisement
HUT RI 2025 M HEKAL
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
HUT RI 2025 SOKSI
advertisement