JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan menegaskan, PAN sama saja bunuh diri jika menyetujui UU Pemilu.

"UU pemilu kan sudah saya sampaikan, PAN itu memang berbeda dengan yang lain-lain. Kemarin kami tersebar merata. UU pemilu karena ini menyangkut nasib partai. Kita bersama-sama sudah sampaikan kuota hare itu permintaan salah-satunya PAN, tetapi saint lague murni, kalau saya mendukung saint lague itu artinya PAN bunuh diri kan," kata Zulkifli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (24/7/2017).

Zulkifli mengatakan, penolakan tersebut sudah sesuai dengan keinginan para kader PAN. Jika tak mengikuti keinginan para kader dirinya akan kena marah.

"Kalau saya setuju saya bisa dimarahin para kader. Karena itu kita abstain. Walau di TV judulnya walk out semua. Itu sebenarnya abstain, tidak ikut proses voting," ucapnya.

Ketua MPR ini menampik jika PAN dianggap walk out dalam pengambilan keputusan RUU pemilu itu bersama tiga partainya lainya Demokrat, Gerindra, dan PKS.

"Jadi saya tegaskan agar tidak salah kutip. PAN abstain dalam UU pemilu kemarin, karena tidak mungkin kami menyetujui UU yang menghabisi partai itu sendiri," tandasnya.

Sebelumnya, agenda voting untuk mengesahkan RUU Pemilu diwarnai aksi walk out yang dilakukan empat fraksi. Yakni Fraksi PAN, Fraksi Partai Gerindra, Fraksi Partai Demokrat, dan Fraksi PKS. (plt)