Jakarta
Oleh Ferdiansyah pada hari Kamis, 03 Agu 2017 - 11:02:20 WIB
Bagikan Berita ini :

Kata Sandiaga, Impor Garam Seharusnya Tak Dilakukan

92sandiaga-uno-ts.jpg
Sandiaga Uno (Sumber foto : Alfian Risfil/TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Wakil Gubernur DKI terpilih Sandiaga Uno mengomentari langkanya persediaan garam yang menyebabkan harganya meroket.

Sandiaga menilai, ada yang salah dengan kelangkaan yang terjadi, apalagi pemerintah sampai membuka keran impor untuk komoditas ini. Indonesia, kata dia, seharusnya tidak mengimpor garam.

Dia menilai, kurangnya pengusaha yang bergerak di sektor tersebut menjadi salah satu penyumbang persoalan garam ini.

"Pengusahanya memang kurang banyak, DKI dan Kadin harus memperbanyak pengusahanya di sektor ini (garam)," kata dia di Jakarta, Rabu (2/8).

Sebelumnya, kelangkaan garam terjadi dalam beberapa waktu terakhir. Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita, akhirnya memberi izin kepada perusahaan yang ingin mengajukan impor garam.

"Kita akan lihat berapa kebutuhannya dan untuk apa," kata dia. Namun untuk periode saat ini, dia tidak ingat berapa total impor garam industri yang akan tiba di Tanah Air. Sementara, garam konsumsi yang berada di bawah tanggung jawab PT Garam (Persero) akan mendatangkan 75 ribu ton.(yn)

tag: #garam  #sandiaga-uno  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PEMPEK GOLDY
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Tujuh Indikator Pelemahan Ekonomi dan Tantangan Pertumbuhan.

Oleh Tim Teropong Senayan
pada hari Sabtu, 05 Apr 2025
Situasi perekonomian Indonesia saat ini menunjukkan berbagai tanda pelemahan yang menghambat pertumbuhan ekonomi. Setidaknya terdapat tujuh indikator utama yang menggambarkan kondisi ini: 1. ...
Jakarta

Rupiah Terus Melemah: Apa yang Bisa Dilakukan?

Jakarta, 25 Maret 2025-Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS kembali mengalami tekanan signifikan. Hari ini, rupiah telah mencapai Rp16.549 per dolar AS, bahkan sempat menyentuh Rp16.639 di pasar ...