JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Ketua DPP Partai Gerindra Ahmad Riza Patria mengatakan, partainya menolak Perppu nomor 2 tahun 2017 tentang Ormas.

"Iya, Gerindra pada posisi menolak Perppu. Karena bagi Gerindra pemerintah terlalu besar mengambil kewenangan yang bukan hak pemerintah, itu ada kewenangan, fungsi tugas dari pada pengadilan yang melalui Perppu diambil," kata Riza saat dihubungi, Jumat (8/9/2017).

DPR telah menerima naskah Perppu Ormas tersebut. Dalam waktu dekat, nasib Perppu tersebut bakal ditentukan oleh DPR

Guna menggagalkan Perppu itu, Riza mengaku, fraksinya terus melakukan komunikasi dengan fraksi-fraksi lain.

"Kita terus bangun komunikasi dengan fraksi lainnya di parlemen," kata wakil ketua Komisi II DPR RI ini.

Ia menambahkan, Komisi II DPR akan membahas Perppu itu pada Oktober 2017. Pembahasan akan dimulai dengan mendengarkan dulu penjelasan dari pemerintah, dalam hal ini dari Kementerian Dalam Negeri serta Kementerian Hukum dan HAM.

"Kedua, kami harus dengarkan juga masukan-masukan dari ormas-ormas, LSM, tokoh, pengamat, ahli, para pakar. Ketiga, kami nanti keliling beberapa daerah melihat juga masukan mereka," kata Riza.(yn)