Berita
Oleh M Anwar pada hari Jumat, 22 Sep 2017 - 14:44:04 WIB
Bagikan Berita ini :

Kasus Yusuf Mansur, Polisi Telah Memeriksa 16 Saksi

33Yusuf-Mansur.jpg
Yusuf Mansur (Sumber foto : Istimewa)

SURABAYA (TEROPONGSENAYAN)--Polisi Jawa Timur telah memeriksa 16 saksi kasus dugaan penipuan yang melibatkan Jam'an Nur Chotib atau dikenal Ustaz Yusuf Mansur.

"Pemeriksaan saksi-saksi dalam perkara ini masih jalan terus," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Timur Komisaris Besar Polisi Frans Barung Mangera saat dikonfirmasi di Surabaya, Jumat (22/9/2017).

Sejumlah anggota jamaah pengajian Ustaz Yusuf Mansur di Surabaya melaporkan dia ke polisi karena merasa tertipu setelah menyumbangkan dana untuk investasi proyek pembangunan Kondominium Condotel Moya Vidi di Yogyakarta yang disebut sebagai investasi sedekah.

Ustaz Yusuf Mansur dilaporkan aktif mengajak para jamaah pengajiannya berpartisipasi dalam investasi sedekah tersebut sejak 2012 dan menjanjikan keuntungan setelah proyek berjalan. Namun proyek yang dijanjikan sampai sekarang tidak terealisasi.

Polisi telah meningkatkan status penyelidikan menjadi penyidikan sejak menggelar perkaranya pada 4 Agustus. Namun menurut Barung hingga kini penyidik belum menetapkan tersangka.

"Penyidik masih dalam tahapan memeriksa saksi-saksi," katanya.

Terlapor Ustaz Yusuf Mansur, dia menjelaskan, juga belum dipanggil untuk dimintai keterangan.

Kuasa Hukum pelapor Rahmad K Siregar mengapresiasi kinerja polisi dalam menindaklanjuti laporan kliennya.

"Hari Rabu, 20 September, saya mendatangi Polda Jatim untuk memonitoring perkara ini. Ternyata mereka sudah memeriksa 16 saksi. Itu sudah lumayan banyak," katanya.

"Gelar perkara yang pertama 4 Agustus lalu adalah untuk menentukan status penyidikan. Nanti akan dilakukan gelar perkara lagi yang mungkin akan menentukan status tersangka terlapor," katanya.(yn/ant)

tag: #yusuf-mansur  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Tata Kelola BBM Swasta Jadi Polemik, Henry Indraguna: Bahlil Lebih Terbuka Hadapi Kritik

Oleh Sahlan Ake
pada hari Sabtu, 11 Okt 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Awalnya Tati Suryati, warga Tangerang Selatan, Banten merasa jengkel. Setiap akhir pekan dia harus keliling kota, mencari BBM dengan RON yang sesuai spesifikasi ...
Berita

Usai Kritik Polri, Haidar Alwi Ingatkan Tanggung Jawab Moral Prajurit di Ruang Publik

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Spekulasi yang dilontarkan purnawirawan TNI Sri Radjasa Chandra tentang adanya "agenda tersembunyi" di balik pertemuan Presiden Joko Widodo dan Presiden Prabowo ...