Jakarta
Oleh Alfian Risfil pada hari Rabu, 18 Apr 2018 - 14:25:34 WIB
Bagikan Berita ini :

Tas OK OCE Diluncurkan, Sandi: The Power of Emak-emak

66lestarikan-ikon-kota-jakarta-sandiaga-uno-pakai-tas-bergambar-monas-NEnO2gI6HA.jpg.jpg
Sandi Uno di acara launching and fashion show Ende Aje, di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (17/4/2018). (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Setelah sukses dengan sepatu merk Nineten, gerakan OK OCE yang digagas Wakil Gubernur DKI Jakarta, SandiagaUno kembali membuka peluang usaha. Kali ini, Program OK OCE melahirkan tas merk 'Ende Aje'.

Tas hasil kerajinan tangan ibu rumah tangga di kawasan Johar Baru, Jakarta Pusat itu diresmikan langsung oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta, Sandiaga Uno diacara launching and fashion show Ende Aje di Jalan Prapanca Raya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (17/4/2018). Sandi yang didampingi sang istri, Nur Asia Uno pun sempat memamerkan tas Ende Aje di atas catwalk.

Dalam sambutannya,Sandi mengatakan, Pemprov DKI akan memberikan dukungan penuh terhadap gerakan pemberdayaan masyarakat seperti yang dilakukan oleh Novita Dewi selaku pendiri House Of Ende.

Dia menyebut, kelahiran Ende Aje merupakan bukti dari kekuatan para ibu.

"Ini adalah kekuatan ibu-ibu,thepower ofemak-emak. Terima kasih, ini sangat membanggakan sekali, karya anak bangsa. Tentunya Ende Aje sangat membanggakan," ungkapnya.

"Saya sangat bangga dan mendukung penuh atas kegiatan positif ini," katanya menambahkan.

Dalam kesempatan ini, Sandi menutup sambutannya dengan menyampaikan dua buah pantun bernada OK OCE.

Pantun dadakan karyanya sendiri itu sebagian bentuk dukungan atas prestasi para ibu di kawasan padat penduduk.

'Jalan-jalan ke Pantai Sanur, jangan lupa membeli janur, kalau mau usaha nggak boleh gaje. Salam dari Gubernur dan Wakil Gubernur, Kalau mau tas keren ya Ende Aje'.

'Si mpok Nur semakin keren, semakin keren dan semakin kece. Kalau mau usaha sukses, Ende Aje harus OK OCE'.

Sementara itu, pendiri Ende Aje Novita Dewi mengatakan, bisnis ini sudah dibangun sejak 2014. Novita selalu menerapkan ikon budaya nusantara dalam membuat tas buatannya itu.

"Sangat menyedihkan ketika mengetahui tas branded itu tidak ada buatan Indonesia. Padahal, Indonesia sangat potensial. Hal ini akhirnya saya membuat tas Ende," kata Novita.

Model tas keluaran Ende, menurut Novi, bisa dipesan berdasarkan keinginan pembeli sehingga menghindari kesamaan model. Termasuk jenis kulit tas yang diinginkan.

Di samping itu, Novi juga mengupayakan produk Ende bisa disisipi alat GPS untuk mendeteksi keberadaan tas. Dengan begitu, pemilik atau pasangan empunya tas bisa diketahui posisinya.

"Mungkin nanti ada GPS tracking, apabila kehilangan tas, bisa diketahui. Dan ini sangat berguna selalu untuk mengetahui di mana suami saya atau istri saya," kata Novi berseloroh.

Dalam kesempatan tersebut, Novita Dewi memberikan cinderamata berupa tas Ende Aje kepada keluarga Uno, mereka pun memamerkan tas dengan berlenggak lenggok di atas catwalk.

Menutup sesi peluncuran tas, beragam produk Ende kemudian dipamerkan lewat peragaan sejumlah model di atas catwalk yang diakhiri dengan berfoto bersama.

Diketahui, di acara peluncuran produk dari House Of Ende ini turut juga dihadiri ibunda Sandi, Mien R Uno selaku Founder Pendidikan Duta Bangsa, Wali Kota Jakarta Selatan Tri Kurniadi, Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah Perdagangan (KUKMP) DKI Jakarta Irwandi, dan Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Tinia Budiati serta Renita Galeri Indonesia Kaya.(Alf)

tag: #sandiagauno  #pemprov-dki  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Tujuh Indikator Pelemahan Ekonomi dan Tantangan Pertumbuhan.

Oleh Tim Teropong Senayan
pada hari Sabtu, 05 Apr 2025
Situasi perekonomian Indonesia saat ini menunjukkan berbagai tanda pelemahan yang menghambat pertumbuhan ekonomi. Setidaknya terdapat tujuh indikator utama yang menggambarkan kondisi ini: 1. ...
Jakarta

Rupiah Terus Melemah: Apa yang Bisa Dilakukan?

Jakarta, 25 Maret 2025-Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS kembali mengalami tekanan signifikan. Hari ini, rupiah telah mencapai Rp16.549 per dolar AS, bahkan sempat menyentuh Rp16.639 di pasar ...