Berita
Oleh Syamsul Bachtiar pada hari Selasa, 08 Mei 2018 - 17:49:30 WIB
Bagikan Berita ini :

Politisi Demokrat ini Mengaku Malu Koleganya di DPR Terjerat Korupsi

54foto-utama-politisi-demokrat-ditahan-kpk-1068x711.jpg.jpg
Amin Santono, anggota Komisi XI DPR dari Fraksi Demokrat, ditahan di Rutan KPK di belakang Gedung Merah Putih. (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua Badan Kerjasama Antar Parlemen (BKSAP) Nurhayati Ali Assegaf mengaku malu setiap kali koleganya di Senayan tersandung kasus korupsi di KPK.

Sebab, kata dia, akibat ulah segelintir oknum dewan yang korup, semua anggota DPR termasuk dirinya kemudian dihujani olok-olok oleh masyarakat luas.

“Kalau ada yang korupsi, kita anggota DPR malu. Bayangkan satu dua orang yang melakukan itu, tapi masyarakat menggenaralisir semua anggota DPR itu korup. Kasihan anak-anak dan keluarga saya,” kata Ketua DPP Demokrat itu di Kompleks Parlemen, Senayan Jakarta, Selasa (8/5/2018).

Hal ini, disampaikan Nurhayati dalam diskusi RUU APBN bersama Ketua Fraksi NasDem Johnny G Plae, Ketua DPP PDIP Hendrawan Supartikno, dan pakar ekonomi politik Ichsanuddin Noorsy.

Ia juga berharap masyarakat melihat dengan cermat, bahwa anggaran untuk DPR RI hanya Rp 5,728.308.210.000 (triliun).

Anggota DPR RI sendiri, kata dia, tidak menerima uang tersebut dalam bentukb cash, juga untuk apa saja tidak mengetahui secara pasti.

“Jadi, jangan DPR RI yang selalu disalahkan. Karena ada pihak lain yang terlibat,” ujarnya. Tapi dalam rapat paripurna DPR RI sebelumnya menyetujui usulan anggaran DPR RI untuk tahun 2019 sebesar Rp 7,7 triliun.

Karena itu, Nurhayati berharap dimulai dari DPR RI sendiri dibangun budaya malu dan transparansi.

“Uang yang diterima itu berapa dan untuk apa harus jelas. Sistem sudah dibangun, tapi budaya malu belum ditegakkan. Ini tugas kita semua termasuk media massa,” tambahnya.

Selain itu, kata Nurhayati, masyarakat juga tercemari dengan penyakit money politics ‘wani piro’? “Jadi, semua harus memulai dari diri kita sendiri, anggota DPR RI, Pers, dan masyarakat dengan membangun budaya malu, dan transparansi,” pungkasnya.

Berbarengan dengan itu anggota Komisi XI DPR dari Demokrat Amin Santono kena OTT KPK pada Minggu (6/5/2018) lalu. Namun Partai demokrat langsung memberhentikannya secara tidak hormat dari keanggotaan pengurus Demokrat dan DPR RI. (Alf)

tag: #kpk  #partai-demokrat  #dpr  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Peringati May Day 2024, BPJS Ketenagakerjaan Dukung Kesejahteraan Pekerja

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 02 Mei 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wali Kota Administrasi Jakarta Utara, Ali Maulana Hakim mengatakan, dirinya sangat mendukung upaya-upaya peningkatan kesejahteraan pekerja atau buruh. Hal ini disampaikan ...
Berita

Dave Laksono Hadiri acara Digital and Intelligent APAC Congress 2024 Bangkok

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Di era baru yang terus berkembang, teknologi seperti Al dan Cloud mendorong batasan desain bisnis, meningkatkan produktivitas, dan mentransformasi model bisnis. Ketika ...