Berita
Oleh Ferdiansyah pada hari Selasa, 29 Mei 2018 - 07:39:05 WIB
Bagikan Berita ini :

736 Ribu Guru Honorer Tak Dapat THR, Pemerintah Diminta Carikan Solusi

212. 736 Ribu Guru Honorer Tak Dapat THR, Pemerintah Diminta Carikan Solusi.jpg.jpg
Abdul Fikri Faqih (Sumber foto : Humas DPR RI)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Wakil Ketua Komisi X DPR RI Abdul Fikri Faqih meminta pemerintah memperhatikan nasib 736 ribu guru honorer di seluruh Indonesia, terlebih tak ada alokasi THR bagi mereka pada lebaran tahun ini.

"Di saat peraturan pemerintah tentang THR keluar, ingatlah tidak ada THR bagi ratusan ribu guru honorer di luar sana," ujarnya dalam rilisnya, Jumat (25/5/2018).

Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2018 tentang pemberian THR tahun 2018 kepada PNS, TNI/Polri, pensiunan, dan penerima tunjangan telah ditandatangani presiden. Namun, 736 ribu tenaga guru honorer (menurut data Kemendikbud) bukanlah yang termasuk skema penerima tersebut.

"Selayaknya sudah menjadi perhatian Pemerintah RI mengenai nasib guru honorer, ada yang sudah mengabdi puluhan tahun membantu program pencerdasan bangsa, tapi THR pun ngga ada," ujar Politisi PKS dari Dapil Jawa Tengah IX, Tegal dan Brebes.

Ia melanjutkan, masih banyak honorer guru yang masih digaji hanya 200-300 ribu saja. Meski sebagian lainnya yang sudah sertifikasi, mendapat upah lebih baik, sebesar Rp1,5 juta.

"Namun semuanya bernasib sama, tidak ada THR," tuturnya.

Padahal, guru honorer, terutama di daerah-daerah, merupakan ujung tombak pendidikan kita. Bagaimana tidak, di satu sisi sekolah-sekolah kekurangan guru PNS. Wapres Jusuf Kalla pernah menyebut, tiap tahunnya, lima ribu guru PNS pensiun. Sementara di sisi lain, pemerintah malah moratorium pengangkatan PNS baru.

Fikri menyontohkan, di daerah pemilihannya, Kabupaten Brebes Jawa Tengah, banyak didapati Sekolah Dasar Negeri yang guru PNS nya hanya satu. Sedangkan jatah pengangkatan Kabupaten Brebes kurang dari 300 orang. "Bahkan ada yang semua gurunya honorer, yang PNS hanya kepala sekolahnya," imbuh dia.

Beberapa konstituen melaporkan, Guru di Kabupaten Brebes mendapat honor dari Pemerintah Daerah hanya Rp350 ribu per bulan. "Itupun tersendat sendat tidak rutin," ujarnya menirukan keluhan para guru di Brebes.

Fikri menyayangkan kondisi tersebut diduga terjadi merata di Indonesia. "Karena ini baru satu contoh kabupaten, bagaimana dengan wilayah lainnya," ungkapnya.

Karenanya, ia mendesak pemerintah untuk mencarikan solusi bagi kesejahteraan guru yang sebagian besarnya justru bukan ASN, disamping mengangkat para guru honorer untuk mengisi kekosongan posisi PNS di sekolah-sekolah.(yn)

tag: #tunjangan-hari-raya  #dpr  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

I Nyoman Parta Desak Aparat Kepolisian Usut Tuntas Kasus Tewasnya Mahasiswa STIP

Oleh Fath
pada hari Sabtu, 04 Mei 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Anggota DPR RI dari daerah pemilihan Bali, I Nyoman Parta meminta aparat kepolisian mengusut tuntas tewasnya mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta, Putu ...
Berita

Ini Kata Anies Soal Beredar Partai Perubahan

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Anies Baswedan membantah adanya tawaran untuk pembuatan partai. Beredar di sosial media rencana pembentukan partai perubahan dengan logo burung hantu. Dari foto yang ...