Jakarta
Oleh Alfian Risfil pada hari Senin, 11 Jun 2018 - 04:54:51 WIB
Bagikan Berita ini :

Alhamdulillah, Anies-Sandi Persilahkan Warga Jakarta Gelar Takbir Keliling

720180611_045513.jpg
Haji Lulung, Wagub Sandi dan Ketua Majelis Tinggi Bamus Betawi, Edi Marzuki Nalapraya di sela-sela Bukber di Posko Haji Lulung, Tanah Abang, Jakpus, Minggu (10/6/2018) malam. (Sumber foto : Alfian/dok.TeropongSenayan)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mempersilahkan warga Ibu Kota menggelar takbir keliling dalam menyambut malam takbiran I'dul Fitri 1939 H.

Sandi mengatakan, dirinya bersama Gubernur DKI Anies Baswedan tidak melarang kegiatan takbiran keliling karena itu bagian ekspresi kegembiraan umat Islam merayakan kemenangan setelah menjalani ibadah puasa Ramadhan selama 30 hari penuh.

"Kami tidak melarang (takbir keliling), karena ini merupakan euforia di penghujung bulan Ramadhan menyambut hari kemenangan I'dul Fitri. Tetapi kami tidak menganjurkan juga," kata Sandi di sela-sela Bukber dengan Bamus Betawidi Posko Haji Lulung, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (10/6/2018) malam.

Menurut Sandi, euforia itu biasa terjadi setelah umat Islam menjalani puasa Ramadhan selama 30 hari.

Dia hanya mengingatkan agar acara takbiran yang digelar, di pusatkan di wilayah masing-masing dan ada pemberitahuan ke pihak kepolisian atau Dinas Perhubungan.

"Sehingga, kami bisa mengawal, bisa memastikan tidak ada yang kecelakaan atau malah berujung kepada vandalisme maupun anarkisme," kata Sandi.

Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Andri Yansyah mengatakan, pihaknya bakal berkoordinasi dengan para wali kota agar mampu memetakan titik-titik rawan konvoi.

"Kami juga sedang lagi inventarisir (cek lagi) kami semua dari masing-masing apa itu majelis taklim atau masjid, yang jelas akan memberikan pengamanan keselamatan dan kenyamanan untuk siapa saja termaksud untuk yang melakukan takbiran," ujar Andri.

Untuk diketahui, kebijakan Anies-Sandi ini berbeda sama sekali dengan kebijakan eks Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), yang melarang seluruh warga Ibu Kota dan kota penyangga lainnya untuk merayakan takbiran dengan menggunakan kendaraan motor di Jakarta.(Alf)

tag: #lebaran  #pemprov-dki  #ramadhan  #sandiagauno  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Tujuh Indikator Pelemahan Ekonomi dan Tantangan Pertumbuhan.

Oleh Tim Teropong Senayan
pada hari Sabtu, 05 Apr 2025
Situasi perekonomian Indonesia saat ini menunjukkan berbagai tanda pelemahan yang menghambat pertumbuhan ekonomi. Setidaknya terdapat tujuh indikator utama yang menggambarkan kondisi ini: 1. ...
Jakarta

Rupiah Terus Melemah: Apa yang Bisa Dilakukan?

Jakarta, 25 Maret 2025-Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS kembali mengalami tekanan signifikan. Hari ini, rupiah telah mencapai Rp16.549 per dolar AS, bahkan sempat menyentuh Rp16.639 di pasar ...