JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Sekretaris Jenderal (Sekjen) PKS Mustafa Kamal enggan mengomentari wacana Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menjadi pendamping Prabowo Subianto di Pilpres 2019.
Sebab, kata dia, komunikasi PKS dengan Gerindra sudah lama terjalin. Apalagi, pihaknya telah menyodorkan sembilan nama kader internal partai dakwah tersebut bakal Capres Dan Cawapres.
"Kita tidak boleh mendahului, fatsun politik itu harus dijaga," ujar Mustafa saat dihubungi, Selasa (24/7/2018).
Maka itu, Mustafa menegaskan, pihaknya juga akan melangsungkan pertemuan dengan Prabowo usai pertemuan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Kita akan mengerucutkan pertemuan lebih lanjut," ujarnya.(yn)