JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --JAKmikro bersama Deskranasda DKI Jakarta menggelar lomba peragaan busana bertajuk 'Mayestik Red Carpet 2018'di Lobby Barat PD Pasar Jaya Pasar Mayestik, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (16/8/2018). Lomba ini melibatkan kaum sosialita dan penjahit Pasar Mayestik.
Disela-sela acara, secara mengejutkan Bakal Calon Wakil Presiden, Sandiaga Uno tiba-tiba hadir. Kedatangan Sandiagaini pun spontan membuat kaum emak-emak terkejut dan berteriak histeris.
Sejurus kemudian Sandiaga langsung diserbu puluhan emak-emak sosialita untuk berswafoto bersamamantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu.
Setelah melayani foto bersama, Sandiaga kemudianlangsung duduk di samping sang istriNur Asia Uno yang lebih dulu hadir.
Tampak juga Direktur Utama PD Pasar Jaya Arief Nasrudin bersamaAnggota Fraksi Partai Gerindra DPRD DKI Jakarta, Endah Setia Dewi Pardjoko.
Sandiaga mengaku, awalnya dia tidak ingin hadir di acara itu. Namun, karena permintaan sang istri Sandiaga punluluh.
"Tadi pas mau berangkat dari rumah istri bilang 'kamu datang dong ini kan kamu yang gagas dulu, kasih semangat sama designer-designer'," kata Sandiaga menirukan ucapan Nur Asia.
"Jadi ini kan bangkitkan ekonomi juga dan lapangan kerja banyak tercipta, ini juga membawa masyarakat balik lagi ke pasar tradisional karena bagian dari pada kita mendorong adalah bagaimana power of emak-emak ini bisa mendapatkan harga-harga yang terjangkau," katanya lagi.
Dia mengatakan, acara tersebut diharapkan mampu menjadi pemicu para penjahit Pasar Mayestik dan para desainer untuk bisa naik kelas sekaligus bisa membuka lapangan kerja baru.
"Ini potensinya besar sekali dan ini designer-designer di lokal sekarang bisa kita angkat ke level nasional mungkin internasional," ujar Sandiaga.
DPRDDukung Pertumbuhan UMKM Jakarta
Sementara itu, Anggota Fraksi Partai Gerindra DPRD DKI Jakarta, Endah Setia Dewi Pardjokomengapresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini.
DPRD DKI, lanjut Endah, mendukung penuh upaya peningkatan ekonomi kerakyatan yang digagas PD Pasar Jaya, Deskranasda DKI, dan Kadin DKI tersebut.
Endah menyebut, upaya untuk mengangkat derajat pelaku UMKM memang harus didukung oleh berbagai pihak.
"Harus ada keperdulian dari banyak pihak. Contohnya acara seperti ini, dimana busana para penjahit di Pasar Mayestik ini bisa dipamerkan oleh perempuan-perempuan sosialita. Ini membuktikan bahwa sentuhan para penjahit disini kualitasnya diakui," terang Endah.
Endah berharap, pada masa mendatang kegiatan serupa bisa kembali dilakukan untuk mendorong pertumbuhan UMKM di Ibu Kota.
"Apalagi sekarang kan ada OK OCE, mungkin bisa dikombinasikan dengan program-program seperti ini. Saya optimis, semakin banyak yang perduli, ekonomi kita, khususnya ekonomi kerakyatan, akan bangkit," ujar Endah.
Sementara itu, Dirut Pasar Jaya, Arief Nasrudin mengatakan, pihaknya sudah sejak lama memberikan porsi bagi pedagang UMKM untuk meningkatkan ekonomi warga.
“Sebagai pasar tradisional, kami tetap dan harus mendukung semua kegiatan pedagang UMKM. Dan JAKmikro ini sebagai jawabnya yang fokus dalam pembinaan ekonomi kerakyatan,” imbuh Arief.
Diketahui, acara 'Mayestik Red Carpet 2018' ini diinisiasi oleh UMKM Pasar Mayestik binaan JAKmikro. Ada sekitar 24 aktivis perempuan di dunia bisnis dan sosial yang melakukan peragaan busana hasil jahitan UMKM Pasar Mayestik binaan JAKmikro itu.
Di akhir acara, JAKmikro melelang baju yang dikenakan oleh Istri Sandiaga, Nur Asia Uno, yang dijahit oleh desainer Yulia Afandi.
Selain itu, ada juga sarung dari bahan tenun pemberian Ike Bakrie dari Rumah Pesona Kain yang juga dilelang pada acara itu.
Hasil pelelangan busana dan kain itu akan disumbangkan untuk korban gempa bumi di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB)
Dalam kesempatan ini, Arief Nasrudin bersama Sandiaga dan Endah juga sempat melihat-lihat peragaan busana sekitar 30 menit, sebelum akhirnya meninggalkan lokasi. (Alf)
