JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -Barisan Masyarakat Peduli Pemilu Adil dan Berintegritas menggelar diskusi sekaligus pernyataan sikap terhadap DPT bermasalah. Sejumlah tokoh pro-Prabowo Subianto-Sandiaga Uno hadir.

Diskusi bertema "DPT Bermasalah: Pemilu 2019 Berpotensi Chaos!" itu digelar di Ruang KK III (Ruang Rapat Komisi II), Gedung Nusantara, DPR RI, Senayan, Jakarta, Selasa (9/4/2019). Pembicara acara diisi Amien Rais, Fadli Zon, Fahri Hamzah, Bachtiar Nasir, Chusnul Mariyah, dan Marwan Batubara.

Amien Rais dalam sambutannya mengatakan, diskusi ini sebagai upaya akhir dalam upaya mendorong pemilu yang bersih, jujur dan adil. Bukan tanpa alasan, kisruh DPT sampai saat ini masih menjadi persoalan bagi KPU.

"Ini adalah upaya terakahir untuk mengigatkan sebuah peristiwa besar yang kita masuki 9 hari lagi tapi bahan-bahan pemilu dalam hal ini DPT masih memuat data yang tidak wajar," kata Amien.

Acara ini juga, kata Amien, bukan untuk mendelegitimasi pemilu, tetapi justru untuk melegitimasi pemilu.

"Sesungguhnya kita justru akan mengupayakan agar pemilunya itu legitimate hasilnya legitimate presiden wakil presiden legitimate," kata ia.

Mantan Ketua MPR ini juga menuding bahwa di KPU saat ini ada genderuwo dan sontolonyo. Oleh karenanya, ada yang mengusulkan penghitungan suaranya di Kompleks Parlemen, Senayan.

"Di Senayan extreme dimana KPU, TKN, BPN ikut mengikuti baiknya menyaksikan masalah
perhitungan dari berbagai dapil," kata Amien. (plt)