Oleh Sahlan Ake pada hari Jumat, 25 Okt 2019 - 15:49:16 WIB
Bagikan Berita ini :

Zainudin Amali, Putra Gorontalo yang Kini Jadi Menpora RI

tscom_news_photo_1571993356.jpg
Menpora RI Zainudin Amali (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Zainudin Amali resmi menjabat Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Periode 2019-2024di Kabinet Indonesia Maju. Tidak familiar di dunia olahraga, siapakah Zainudin itu?

Dalam pengumuman Kabinet Indonesia Maju oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi)di Istana Negara, Rabu (23/10/2019) kemarin. Zainudin berada di antara 36 orang menteri yang masuk di ring satu pemerintahan.

Munculnya Zainudin juga jadi pertanyaan besar bagi sebagian kalangan.Pasalnya, Zainudin selama ini bukan orang yang biasa bergelut di dunia olahraga.

Sebelum menjadi orang nomor satu di Kemenpora RI, publik lebih mengenal Zainudin sebagai politisi senior Golkar, yang malang melintang di Senayan sebagai legislatif.Pria kelahiran Gorontalo, 16 September 1962 itu, juga tercatat sebagai pengusaha kaliber nasional.

Namun, siapa sangka, Zainudin ternyata juga pernah bersinggungan dengan dunia olahraga, khususnya sepak bola. Menerima tantangan itu Zainudin bersama tujuh rekannya pernah mendirikan Liga Mahasiswa pada era 1980-an. Maka dari itu bukan hal baru bagi dirinya dalam dunia olahraga.

Amali mengaku tidak menduga dirinya akan diminta menggawangi Kemenpora olehPresiden Joko Widodo (Jokowi) pada Kabinet Indonesia Maju periode 2019-2024.Zainudin ditunjuk menjadi Menpora menggantikan pendahulunya, Imam Nahrawi.

"Saya tidak menduga, tiba-tiba dipanggil ke Istana Negara," ujar Zainudin, berkisah awal mula menerima telepon Presiden Jokowi.

Sementara di awal kepemimpinannya sebagai Menpora, kerjaan besar sudah di depan mata yaitu perhelatanSEA Games 2019di Filipina pada November mendatang. Itu SEA Games Zainudin tidak ingin mengusung target muluk.

Pasalnya, pada ajang SEA Games 2017 di Malaysia, Indonesiahanya mampu mencapai peringkat kelima dengan torehan 38 medali emas dari total keseluruhan 191 medali. Mirisnya, Indonesia berada satu peringkat di bawah Singapura yang meraih 57 emas saat itu.

MenporaZainudin Amalipun tak ingin mematok target tinggi di awal kepemimpinannya. Dia memilih untuk mengusung target realistis, namun lebih baik dari pencapaian sebelumnya.

"Saya belum bisa memastikan, apalagi kita bukan tuan rumah, terlalu muluk-muluk kalau saya sampaikan kita akan bisa juara umum. Tetapi harus kita naik di peringkat ketiga atau kedua," tekad mantan aktivis senior HMI itu.

Zainudin juga tidak ingin menjadikan perolehan medaliSEA Gamessebagai tolok ukur kualitas pembinaan atlet Indonesia. Meski tak meraih titel juara umum, namun Menpora berharap ada perkembangan positif di setiap tahunnya.

"Kalau saya sampaikan kita harus jadi juara umum, sementara kita tahu perkembangan masing-masing negara di bidang olahraga, terlalu berpikir yang mengkhayal-khayal, harus realistis," tegasnya.

Profil Zainudin Amali

Zainudin menempuh pendidikan dasar di Gorontalo lalu pindah ke Manado pada waktu masuk sekolah menengah pertama (SMP) dan sekolah menengah atas (SMA). Setelah lulus SMA pada 1982, Zainudin kuliah di Akademi Perbankan dan Akuntansi Jakarta.

Semasa kuliah, ia aktif menjadi Ketua Badan Koordinasi Nasional (Bakornas) Lembaga Mahasiswa Islam (Lapmi) HMI. Ketika pindah kuliah ke Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Swadaya Jakarta, ia juga dipercaya menjadi ketua umum Senat Mahasiswa periode 1988-1990.

Kemudian dia tertarik bergabung dengan organisasi masyarakat sayap Partai Golkar, yakni Kosgoro. Zainudin tercatat sebagai ketua umum Gema Kosgoro 1994-1998.

Pria 57 tahun itu merupakan anggota Partai Golongan Karya. Dia menjabat Ketua DPP Partai Golkar periode 2014-2019.

Zainudin bahkan pernah menjabat Sekjen DPP Partai Golkar dari hasil Munas Ancol. Hasil Munas Ancol menetapkan Agung Laksono sebagai Ketua Umum Partai Golkar.

Zainudin merupakan anggota DPR yang terpilih sebanyak 4 kali. Dia terpilih pertama kali menjadi anggota Dewan mewakili Provinsi Gorontalo periode 2004-2009 serta 3 kali mewakili Provinsi Jawa Timur pada periode 2009-2014, periode 2014-2019, dan periode 2019-2024. (Alf)

tag: #partai-golkar  #menteri-jokowi  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement