Berita
Oleh Ferdiansyah pada hari Kamis, 16 Mei 2019 - 23:01:43 WIB
Bagikan Berita ini :

5000 Aktivis 98 Akan Jaga KPU dari Gerakan 'People Power'

tscom_news_photo_1558022503.jpg
Ilustrasi (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Forum Alumni Rembuk Nasional Aktivis 98 akan menggelar aksi menginap dan mengawal hasil penghitungan suara Pemilu 2019 di depan Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Menteng, Jakarta Pusat, pada tanggal 21-22 Mei 2019. Bahkan, mereka tetap akan menggelaraksi meski nantinya tak dapat izin dari aparat kepolisian.

Ketua Forum Alumni Rembuk Nasional Aktivis 98, Sayed Junaidi Rizaldi meyakini polisi akan memberi izin. Dia menyebut, sat ini polisi masih mengkaji surat permohonannya.

Polisi memberikan waktu 3-4 hari untuk memutuskan apakah mengizinkan atau tidak. Forum ini diketahui mengajukan izin pada Rabu 15 Mei 2019 lalu.

"Belum ada perubahan dari rencana awal," kata dia saat dikonfirmasi wartawan, Kamis 16 Mei 2019.

Ia mengklaim ada 5.000 aktivis "98akan datang dari 34 provinsi se-Indonesia. Mereka yang akan hadir, antara lain Wahab Talaohu, Hengki Irawan, dan Abdullah Taruna.

"Kami akan tetap menggerakan 5.000 aktivis 98 untuk menjaga dan mengawal KPU RI dari tindakan inkonstitusional dari para pihak yang hendak melemahkan dan mendelegitimasi KPU RI," ujarnya.

Disisi lain, Juru Bicara RNA 98, Abdullah Taruna menambahkan saat ini eskalasi politik nasional makin memanas. Dia mengatakan RNA akan menjaga NKRI dari upaya makar melawan pemerintahan yang sah dari upaya people power.

"Upaya people power atau yang punya asosiasi dengan kerusuhan massal dimulai dengan mendelegitimasi hasil pemilu. Secara terang sudah menolak hasil keputusan KPU RI," kata Abdullah menambahkan.

Sebelumnya diberitakan, Forum Alumni Rembuk Nasional Aktivis 98 akan menggelar aksi mengawal hasil penghitungan suara Pemilu 2019, di depan gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU) Republik Indonesia, Menteng, Jakarta Pusat, pada 21 dan 22 Mei 2019.

Mereka akan menginap di depan gedung KPU untuk mengawal hasil Pemilu 2019, agar penghitungan tersebut maksimal dan tidak diganggu oleh pihak yang tak bertanggung jawab. Untuk itu, mereka mendatangi Polda Metro Jaya, Rabu, 15 Mei 2019.

"Hari ini kami mengajukan izin keramaian kegiatan," ujar Ketua Forum Alumni Rembuk Nasional Aktivis 98, Sayed Junaidi Rizaldi di Markas Polda Metro Jaya. (Alf)

tag: #kpu  #pilpres-2019  #polri  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement