JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -- Sekretaris Jenderal Partai Nasdem Johnny G Plate menilai soal jatah kursi menteri untuk mantan oposisi tak harus diberikan. Mengingat kemampuan dari masing-masing partai koalisi yang sudah ada cukup memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni untuk mendapat kesempatan masuk kabinet Presiden Jokowi.
"Kami tak akan sebut jumlah menteri yang diinginkan. Bukan jumlah, tapi bagaimana kabinet diisi oleh para profesional," kata Johnny di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (9/7/2019).
Dalam paparannya, Johnny juga sempat bicara soal banyaknya kader-kader profesional dari partai koalisi Jokowi yang belum ditentukan berapa jumlah kursi menteri yang akan diberikan oleh presiden.
"Kan sudah dengar PKB (Partai Kebangkitan Bangsa) bisa 10 lebih, belum Nasdem, PPP Golkar, PDIP yang semuanya diisi dengan banyak tokoh-tokoh yang mumpuni untuk menjadi anggota kabinet. Ya tentu ini berita baik untuk Presiden Jokowi untuk memilih dari banyak pilihan," tukas dia.
Diketahui, gerak-gerik Partai Amanat Nasional (PAN), Demokrat sampai Gerindra dikabarkan mulai merapat ke koalisi Presiden Joko Widodo (Jokowi). Hal tersebut beriringan dengan adanya isu rekonsiliasi yang semakin kuat jelang pembentukan kabinet. (ahm)