Berita
Oleh Jihan Nadia pada hari Rabu, 07 Agu 2019 - 20:15:40 WIB
Bagikan Berita ini :

Pengukuhan 80 Curator Festival Gapura Cinta Negeri di Kemendagri

tscom_news_photo_1565183740.jpg
Sekjen Kemendagri Dr. Hadi Prabowo, MM (tengah) saat mengukuhkan 80 orang kurator pada Rabu, (7/8/2019), di Kantor Kemendagri, Jakarta Pusat. (Sumber foto : TeropongSenayan/jihan.dok)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Selaku Ketua Festival Gapura Cinta Negeri, Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Dr. Hadi Prabowo, MM mengukuhkan sebanyak 80 orang kurator pada Rabu, (7/8/2019), di Ruang Sidang Utama (RSU) Kantor Kemendagri, Jakarta Pusat.

Hadi berharap,kurator yang telah ditetapkan inidapat menjalankan tugas dengan penuh tanggungjawab.

"Saya percaya bahwa saudara akan melaksankan tugas sebaik-baiknya, sesuai tanggung jawab yang diamanatkan," ujar Hadi.

Pengukuhan tersebut, didasarkan pada Keputusan Panitia Festival Gapura Cinta Negeri Nomor 010/FGCN/VII/2019. Dalam kesempatan tersebut, Hadi menjelaskan tugas-tugas yang akan dilakukan para kurator.

"Tentunya, tugas kurator mengkurasi terhadap foto-foto atau unggahan yang telah dikirim peserta melaluiwww.gapuracintanegeri.com," terangHadi.

Selanjutnya, kurator akan menyeleksi foto-foto tersebut menjadi 60 nominator, untuk kemudian dilaporkan kepada Koordinator Bidang Penilaian dan Penjurian. Selanjutnya nominator tersebut akan dinilai lebih lanjut oleh dewan juri.

Adapun dari 60 nominator tersebut, terdiri dari 2 kategori, yakni 50 dari kategori umum dan 10 dari kategori khusus. Untuk kategori umum pesertanya berasal dari RW se-Indonesia. Sedangkan untuk kategori khusus peserta berasal dari perguruan tinggi, dunia usaha, dan lembaga. “Baik instansi maupun komunitas,” papar Hadi.

Dari setiap peserta, akan ada 10 foto yang dikurasi, 4 di antaranya foto saat proses pembuatan dan 6 foto merupakan foto gapura yang sudah berdiri dengan diambil dari beberapa angle. Untuk itu, para kurator diminta untuk mencermati foto-foto tersebut dari beberapa aspek yang telah ditetapkan.

“Pertama, kesesuaian terhadap tema yaitu cinta negeri. Kedua orisinalitas ide. Ketiga nilai seni. Keempat estetika atau keserasian dan tingkat kreativitas. Kelima semangat kebersamaan dan gotong royong dalam pembangunan gapura,” ujar Hadi.

Melalui Acara Festival Gapura Cinta Negeri, Hadi berharap akan tercipta rasa bangga terhadap budaya Indonesia. Tidak hanya itu, diharapkan festival ini juga dapat menumbuhkan kembali nilai gotong royong antar warga sekaligus mempererat tali persaudaraan. “(Tujuannya) menjaga persatuan dan kesatuan NKRI melalui karya seni,” tukas Hadi.

Hadir dalam acara pengukuhan kurator di antaranya Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono selaku Koordinator Bidang Penilaian dan Penjurian dan Wishnutama Kusubandio selaku Sekretaris Panitia Festival Gapura Cinta Negeri, serta para pejabat dari Kementerian Sekretariat Negara dan Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) yang merupakan bagian dalam kepanitian Festival Gapura Cinta Negeri.

Sebagai informasi, para kurator yang berasal dari berbagai universitas ini akan bertugas mulai dari tanggal 7 s.d. 31 Agustus 2019. Sementara untuk festival gapura cinta negeri sendiri telah berlangsung sejak 17 Juli 2019, yang ditandai dengan launching dan konferensi pers yang dihadiri oleh beberapa menteri, di antaranya Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo dan Menkominfo Rudiantara.

Untuk para pemenang disediakan 15 piala dan uang total Rp 1 Miliar, dengan rincian: Pertama, 10 Piala dan Piagam untuk 10 Pemenang Gapura Kategori Umum dan hadiah uang senilai Rp 50 juta per pemenang; Kedua, 1 Piala Presiden Bergilir dan Piagam untuk Gapura Terbaik Kategori Masyarakat Umum dan hadiah uang senilai Rp 250 juta per pemenang; Ketiga, 3 Piala dan Piagam untuk 3 Pemenang Gapura Kategori Lembaga/Instansi/Perusahaan/Organisasi dan hadiah uang senilai Rp 50 juta per pemenang; Keempat, 1 Piala dan Piagam untuk Gapura Favorit dan hadiah uang senilai Rp 100 juta. (Alf)

tag: #kementerian-dalam-negeri  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PEMPEK GOLDY
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Soroti Kasus Megakorupsi Poyek Fiktif Telkom Rp 431 M, Legislator: Perampokan Terang-terangan!

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 03 Jul 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Anggota Komisi VI DPR RI Mufti Anam menyoroti soal skandal korupsi proyek fiktif senilai Rp 431 miliar. Menurutnya, kasus megakorupsi di tubuh Telkom ini bukan hanya ...
Berita

Direktur Rumah Sakit Indonesia Tewas Akibat Serangan Israel, Sukamta: Kejahatan yang Luar Biasa

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Al Jazeera melaporkan 67 orang tewas dalm waktu 24 jam (2/7) di Palestina. Dari 67 orang itu, 11 orang yang tewas di antaranya saat menunggu bantuan kemanusiaan. Mereka ...