Oleh Sahlan Ake pada hari Kamis, 24 Okt 2019 - 13:30:40 WIB
Bagikan Berita ini :

Hasto Bantah Jaksa Agung Diusulkan PDIP

tscom_news_photo_1571898640.jpeg
Hasto Kristiyanto (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, menyatakan Jaksa Agung ST. Burhanuddin tak diusulkan oleh partainya. Yang bersangkutan adalah pilihan sang presiden sendiri.

"Itu di-endorse oleh Pak Jokowi, karena Pak Jokowi yang memutuskan," kata Hasto di Jalan Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (24/10/2019).

Hal itu disampaikan Hasto menanggapi pertanyaan wartawan soal kontroversi penunjukkan Burhanuddin. Soalnya Burhanuddin adalah saudara kandung TB. Hasanuddin, seorang politikus PDI Perjuangan.

Dijelaskan Hasto, partainya memiliki sejarah dan memori atas penyalahgunaan kekuasaan yang ujungnya mematikan demokrasi. Yakni di jaman Orde Baru. Dan justru karena pengalaman itu, PDI Perjuangan berprinsip dan selalu berjuang agar hukum benar-benar hanya untuk menegakkan keadilan, bukan untuk kepentingan pribadi atau kelompok.

Hasto juga mengatakan bahwa sebaiknya tak ada yang langsung menuduh seorang pejabat jaksa agung seperti Burhanuddin bukanlah orang yang memperjuangkan keadilan berdasar nilai-nilai kemanusiaan. Penilaian itu bisa dilakukan nanti setelah melihat kinerja dan keputusan-keputusannya sebagai jaksa agung.

"Maka mari kita agar jaksa agung itu tidak dinilai dari hubungan individu dengan seseorang, tapi dari keputusan politiknya. Sikap PDI Perjuangan tidak ingin menggunakan hukum sebagai alat kekuasaan. Hukum harus ditegakkan berdasarkan prinsip-prinsip keadilan," pungkas Hasto. (ahm)

tag: #pdip  #jaksa-agung  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PEMPEK GOLDY
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Lainnya
Berita

Soroti Kasus Megakorupsi Poyek Fiktif Telkom Rp 431 M, Legislator: Perampokan Terang-terangan!

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 03 Jul 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Anggota Komisi VI DPR RI Mufti Anam menyoroti soal skandal korupsi proyek fiktif senilai Rp 431 miliar. Menurutnya, kasus megakorupsi di tubuh Telkom ini bukan hanya ...
Berita

Direktur Rumah Sakit Indonesia Tewas Akibat Serangan Israel, Sukamta: Kejahatan yang Luar Biasa

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Al Jazeera melaporkan 67 orang tewas dalm waktu 24 jam (2/7) di Palestina. Dari 67 orang itu, 11 orang yang tewas di antaranya saat menunggu bantuan kemanusiaan. Mereka ...