JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) – paket stimulus yang disodorkan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump kepada Senat tidak mendapat hambatan berarti. Anggota Senat dengan suara 96-0 mendukung paket itu menjadi undang-undang itu, pada sidang yang dikutip reuters.com (26/4/2020). Namun keputusan itu masih menunggu keputusan Kongres yang akan bersidang Jumat mendatang.
Begitu mendapat kabar tersebut, Presiden Trump menyambut gembira. "Saya akan segera menandatanganinya," kata Trump kepada wartawan.
Jika pada sidang nanti Kongres juga memberi lampu hijau, maka ini merupakan paket penyelamatan ekonomi yang terbesar yang disahkan Kongres. Nilai itu sudah termasuk stimulus US$ 500 miliar untuk membantu industri yang terpukul dan bantuan langsung tunai sebesar US$3.000 kepada masing-masing keluarga di negeri Paman Sam.
Virus Corona sudah menewaskan lebih dari 900 orang dan menulari lebih dari 60.000 orang. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pun memperingatkan bahwa AS bakal jadi pusat pandemi COVID terbesar di dunia.
Tak hanya itu, dampak ekonomi luar biasa, banyak warga AS terancam kehilangan pekerjaan setelah sejumlah perusahaan memutuskan untuk menghentikan kegiatannya. Harga saham di sana juga jeblok.