Oleh Rihad pada hari Kamis, 02 Jul 2020 - 20:54:17 WIB
Bagikan Berita ini :

Jubir Gugus Tugas Kabupaten Bekasi: 21 Karyawan Unilever Terpapar COVID-19

tscom_news_photo_1593698057.jpg
Kantor Unilever (Sumber foto : PT Unilever)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bekasi Alamsyah mengungkapkan adanya klaster baru di kawasan industri Cikarang, yakni PT Unilever Indonesia Tbk.

Penularan Covid-19 berasal dari karyawan bagian engineering di pabrik minuman teh. Alamsyah menyampaikan ada 19 orang yang dinyatakan positif Covid-19 di sana. Hal tersebut diketahui ketika ada salah satu karyawan yang sakit. Pemerintah Kabupaten Bekasi kemudian melakukan penelusuran dan pemeriksaan terhadap karyawan lain yang berkontak langsung dengan pasien positif.

Hasilnya, jumlah karyawan yang positif Covid-19 bertambah dua menjadi 21 orang. Ada pula karyawan yang masih menunggu hasil pemeriksaan dengan metode polymerase chain reaction (PCR) itu.

Direktur Corporate Affairs dan Sekretaris Perusahaan PT Unilever Indonesia Sancoyo Antarikso mengatakan, pabrik TBB ditutup sejak 26 Juni sampai waktu yang belum ditentukan. "Kami akan terus memastikan bahwa semua standar keselamatan dan kesehatan kerja di pabrik kami terpenuhi sebelum kami kembali pada operasional normal," ucap Sancoyo.

Dia mengatakan, seluruh karyawan di gedung TBB berjumlah 265 orang. Mereka semua telah menjalani tes PCR. "PT Unilever Indonesia Tbk telah mewajibkan PCR test bagi keseluruhan karyawan gedung TBB sebanyak 265 orang," kata dia.

Dampak penutupan sementara pabrik, sebanyak 800 karyawan Unilever di Cikarang dirumahkan untuk menjalani karantina mandiri. Selain menutup sementara pabrik dan melakukan tes PCR, Unilever menerapkan protokol keamanan, seperti melarang karyawan melakukan perjalanan dan mengatur sistem kerja dari rumah. "Pengaturan kerja dari rumah untuk karyawan yang bekerja di kantor. Dokter perusahaan yang siaga membantu karyawan di daerah masing-masing, serta pemantauan kesehatan yang dilakukan setiap hari dengan standar pengawasan dan prosedur tindak lanjut yang ketat," kata Sancoyo.

tag: #unilever  #covid-19  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement