Oleh Rihad pada hari Minggu, 18 Okt 2020 - 12:39:42 WIB
Bagikan Berita ini :

Studi: Pasien Covid-19 dengan Golongan O dan B Cenderung Tidak Parah

tscom_news_photo_1602999582.png
Pasien COVID-19 (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Salah satu studi menemukan fakta bahwa pasien COVID-19 dengan tipe darah O atau B menghabiskan lebih sedikit waktu di unit perawatan intensif daripada rekan mereka dengan Tipe A atau AB.

Mereka juga cenderung tidak membutuhkan ventilasi dan cenderung tidak mengalami gagal ginjal. Dua studi baru yang diterbitkan di jurnal Blood Advances pada 14 Oktober lalu itu menguatkan penelitian sebelumnya mengenai darah tipe O, di mana orang dengan golongan darah O atau B tidak mengalami sakit parah ketika terinfeksi COVID-19.

Pada peneliti di Universitas British Columbia, Kanada, mengamati 95 pasien COVID-19 yang sakit kritis di rumah sakit di Vancouver, antara Februari hingga April. Mereka menemukan bahwa pasien dengan golongan darah O atau B rata-rata menghabiskan 4,5 hari lebih sedikit di unit perawatan intensif dibandingkan dengan mereka yang memiliki darah golongan A atau AB.

Kelompok pasien golongan darah A atau AB tinggal selama 13,5 hari di ICU. Mereka menemukan bahwa hanya 61 persen pasien dengan golongan darah O atau B yang membutuhkan ventilator, dibandingkan dengan 84 persen pasien dengan golongan darah A atau AB.

Para peneliti di The University of British Columbia, Kanada, mengamati 95 pasien Covid-19 yang sakit kritis di rumah sakit di Vancouver, antara Februari hingga April.

Studi lain pada Juni menemukan hubungan serupa yaitu pasien di Italia dan Spanyol dengan golongan darah O memiliki risiko 50 persen lebih rendah dari infeksi virus corona yang parah dibandingkan dengan pasien dengan golongan darah lain. Studi menemukan bahwa orang dengan golongan darah O mungkin berisiko lebih rendah terkena virus corona dibandingkan orang dengan golongan darah lain.

Tim tersebut memeriksa hampir setengah juta orang di Belanda yang dites Covid-19 antara akhir Februari hingga akhir Juli. Dari sekitar 4.600 orang yang dites positif dan melaporkan golongan darah mereka, 38,4 persen memiliki darah tipe O.

tag: #covid-19  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PEMPEK GOLDY
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Lainnya
Ragam

Mimpi Hashim: Menjadikan Indonesia Pusat Pelatihan dan Pelestarian Bambu Dunia

Oleh Ariady Achmad dan team teropongsenayan.com
pada hari Jumat, 20 Jun 2025
Jakarta, 20 Juni 2025 – Di tengah gempuran perubahan iklim global, hadir satu wacana yang terdengar sederhana namun sarat makna ekologis dan ekonomis: bambu. Tanaman yang lekat dengan tradisi ...
Ragam

Tetap Aktif dan Berdaya di Usia Lanjut: Optimalisasi AI untuk Menambah dan Merawat Pengetahuan

Usia lanjut sering kali diiringi oleh tantangan seperti menyusutnya lingkaran sosial, menurunnya keterlibatan dalam dunia kerja, serta perubahan pola aktivitas sehari-hari. Namun, di era digital dan ...