JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Banjir yang melanda sebagian wilayah Kota Tangerang menyebabkan adanya tumpukan sampah di lokasi bekas banjir. Bahkan total sampah dari seluruh wilayah terdampak banjir mencapai 200 ton.

Kepala Bidang Kebersihan dan Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tangerang, Yudi Pradana mengatakan, hampir 300 ton sampah yang diangkut oleh DLH. Jumlah tersebut merupakan total sampah yang diangkut dari wilayah banjir yang sudah surut.
“Data kemarin, kurang lebih ada 278 ton sampah yang diangkut dari lokasi yang sudah surut,” tandas Yudi, Rabu (24/2/2021.

Dalam mengangkut ratusan ton sampah di berbagai titik banjir itu, lanjut Yudi, pihak DLH menggunakan 104 unit becak motor dan 37 unit dump truck.

Selain itu, Yudi mengatakan, pihaknya mengerahkan 524 personel untuk menyapu dan membersihkan ratusan ruas jalan yang terdampak bencana tersebut.

DLH juga ikut membersihkan sampah yang ada di aliran kali. Sampah yang ditemukan juga beragam, mulai dari sampah plastik, ranting kayu, hingga limbah rumah tangga. Kemungkinan besar sampah tersebut turut hanyut saat banjir melanda.

Yudi juga mengatakan, jumlah fasilitas serta sumber daya manusia yang dikerahkan sudah cukup banyak untuk mempercepat pembersihan di Kota Tangerang.

“Sampah-sampah itu dikirim ke TPA (Tempat PembuanganAkhir) Rawa Kucing. Kami membuat jalur khusus biar TPA itu cepat proses pembangan,” tuturnya.