Berita
Oleh Aswan pada hari Rabu, 01 Sep 2021 - 16:43:38 WIB
Bagikan Berita ini :

Agar Capai Target di Tahun 2030 Mendatang, Ini Strategi Pemerintah Soal Produksi Minyak Dan Gas Perhari

tscom_news_photo_1630489418.jpg
Ilustrasi (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA(TEROPONGSENAYAN)-Pemerintah Indonesia optimis target produksi 1 juta barel minyak per hari (BOPD) dan 12 miliar standar kaki kubik gas per hari (BSCFD) pada 2030 mendatang tercapai.

Hal ini disampaikan Presiden Joko Widodo atau Jokowi melalui pidato pembuka yang dibacakan oleh Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif, dalam acara webinar Indonesian Petroleum Association (IPA), Rabu (1/9/2021).

"Pemerintah tetap optimis untuk meningkat produksi migas melalui kegiatan eksplorasi dan produksi yang lebih masif dan agresif, dengan target produksi minyak sebesar 1 juta barel per day dan gas sebesar 12 ribu mmscf per hari pada tahun 2030," ucapnya.

Dalam rangka mencapai target besar tersebut, Kepala Negara meminta seluruh pelaku industri hulu migas agar dapat melaksanakan berbagai strategi yang telah dirancang pemerintah secara serius.

Teropong Juga: Penumpang KRL Wajib Bawa Surat Perintah Perusahaan

Pertama, mempertahankan level produksi saat ini melalui optimasi produksi di berbagai lapangan eksisting.

"Antara lain, melalui manajemen yang baik, pelaksanaan program kerja yang agresif, masif serta efektif dan efisien, transisi wilayah kerja alih kelola secara cepat dan efektif, serta reaktivasi lapangan tidak berproduksi," bebernya.

Kedua, mempercepat tranformasi sumber daya menjadi produksi atau transformasi resources production melalui pengawasan dan pengendalian yang baik terhadap pelaksanaan rencana pengembangan lapangan, percepatan monetisasi lapangan-lapangan yang belum dikembangkan, hingga pengembangan migas non-konvensional di Indonesia.

Ketiga, percepatan penerapan pemroduksian tahap lanjut baik secondary maupun tertiary recovery yang diharapkan untuk dapat memberikan kontribusi tambahan produksi minyak bumi nasional, maupun mendorong KKKS untuk menjalin kerja sama strategis dengan pihak lain yang memiliki kompetensi dan pengalaman dalam pengembangan dan penerapan EOR.

Keempat, peningkatan dan percepatan eksplorasi.

Menurutnya, pemerintah selalu mendorong peningkatan kegiatan akuisisi dan peningkatan kualitas data migas secara terintegrasi.

"Sehingga, dapat menunjang kegiatan eksplorasi dan investasi hulu migas," sebutnya.

Terakhir, pemerintah berkomitmen untuk terus meningkatkan realisasi investasi di sektor hulu migas.

Di antaranya dengan melakukan reformasi hukum untuk menunjang kegiatan berinvestasi dan berusaha di sektor migas.

"Seperti diantaranya dengan menghadirkan Undang-Undang Cipta Kerja," tandasnya.

tag: #migas  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

MKD Gelar Sidang Terbuka di Kasus Uya Kuya Cs, DPR Tunjukkan Sebagai Lembaga yang Tak Anti-Kritik

Oleh Sahlan Ake
pada hari Senin, 03 Nov 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Langkah Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI yang menggelar sidang awal terkait pelanggaran etik lima anggota DPR yang dinonaktifkan partainya buntut kasus "joget DPR" ...
Berita

Banyak Warga RI Berobat ke Luar Negeri, Komisi IX DPR Dorong Peningkatan Layanan Kesehatan Nasional

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Yahya Zaini berpandangan pemerintah perlu meningkatkan kualitas layanan kesehatan nasional dan menjamin perlindungan hak pasien. Hal ini ...