Berita
Oleh Alfian Risfil pada hari Rabu, 22 Jul 2015 - 17:55:42 WIB
Bagikan Berita ini :

MUI Nilai Aparat Lamban Tangani Insiden Tolikara

44maruf amin.jpg
Ma'ruf Amin (Sumber foto : Eko Hilman)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -Majelis Ulama Indonesia (MUI) menilai aparat penegak hukum lamban menangani insiden d‎i Distrik Karubaga, Tolikara, Papua, Jumat (17/7/2015) lalu. Karena Sudah hampir sepekan penanganannya tak ada kemajuan.

"Kami mendesak pemerintah pusat dan Pemda Papua memproses secara obyektif dan transparan, terutama aktor intelektual yang pernah disebut Kapolri," kata Ketua MUI Ma'ruf Amin dalam pernyataan sikap di Kantor MUI, Jakarta, Rabu (22/7/2015).

MUI juga meminta pemerintah segera melakukan perbaikan (memulihkan) situasi pasca insiden tersebut untuk keharmonisan seperti semula.

Pada bagian lain MUI juga tetap mengecam tindakan brutal terhadap umat Islam yang sedang khusuk melakukan shalat Id. Apalagi, lanjut Ma'ruf, insiden tersebut menimbulkan kerusakan, korban jiwa dan luka.

MUI juga meminta pemerintah mengantisipasi kejadian serupa tak terulang kembali dan segera memperbaiki bangunan yang rusak.

"Kami minta yang dibakar dibangun kembali selain mengusut tuntas dan menindak tegas pihak-pihak yang terlibat ," tegas Ma'ruf.‎(ss)

tag: #aparat lamban  #mui  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PRAY SUMATRA
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

GP Ansor Apresiasi Prabowo Bangun Kampung Haji di Makkah

Oleh Sahlan Ake
pada hari Sabtu, 20 Des 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor menyampaikan apresiasi tinggi kepada Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto atas kebijakan dan arah kepemimpinan beliau yang ...
Berita

TelkomGroup Siaga Nataru 2025/2026, Pastikan Layanan Andal dan Percepat Pemulihan Jaringan di Wilayah Bencana

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) bersama seluruh operating company memastikan kesiapan infrastruktur digital menjelang momentum Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 ...