Berita
Oleh Sahlan Ake pada hari Kamis, 15 Okt 2015 - 11:26:10 WIB
Bagikan Berita ini :

Revisi UU KPK Ditolak Jokowi, PDIP Kecewa?

14LogoPDIP1.jpg
Logo PDIP (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Ketua Fraksi PDIP di DPR Olly Dondokambey mengaku tidak kecewa dengan ditundanya revisi Undang-Undang Nomor 30 tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Kita tidak ada rasa kecewa atau rasa apa. Kalau mau ada revisi (UU) KPK tidak harus lah isi di dalam draf itu seperti kemarin," kata Olly di kompleks Parlemen, Senayan, Kamis (15/10/2015).

Olly menyebutkan salah satu isi dalam draf revisi UU KPK yang cenderung melemahkan, yakni adanya pasal 5 yang membatasi usia lembaga antirasuah hanya 12 tahun. Dia menyatakan bahwa PDIP tidak menginginkan adanya pembatasan seperti itu.

"Fraksi kita (PDIP) mau adanya penguatan pada KPK," tegasnya.

Seperti diketahui Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan pimpinan DPR akhirnya sepakat untuk menunda pembahasan revisi undang-undang 30 Tahun 2002 tentang Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Kesepakatan itu diperoleh setelah Presiden Jokowi dan pimpinan DPR menggelar rapat konsultasi di Istana Merdeka, Selasa (13/10/2015) sore.(yn)

tag: #revisi uu kpk  #kpk  #pdip  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PEMPEK GOLDY
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Puan Minta Penyimpangan Pada Proses Penerimaan Siswa Baru Ditindak Tegas, Dorong Evaluasi Sistem Pendaftaran

Oleh Sahlan Ake
pada hari Selasa, 17 Jun 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti kisruh pendaftaran siswa baru yang kembali terjadi untuk tahun ajaran baru 2025-2026. Menurutnya, persoalan berulang saat pendaftaran ...
Berita

Kritisi Pernyataan Gus Ulil, Legislator Singgung Fakta Ekplorasi Tambang Belum Mampu Sejahterakan Rakyat

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) ---Anggota Komisi IV DPR RI Daniel Johan mengkritisi pernyataan Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Ulil Abshar Abdalla yang menyebut penolakan tambang secara ...