Berita
Oleh Mandra Pradipta pada hari Selasa, 28 Okt 2014 - 16:36:21 WIB
Bagikan Berita ini :

Tb Hasanudin Risau Jika PDIP Tak Dapat Jabatan Komisi

63tb hasanuddin-02.JPG
Tb Hasunnudin, Politisi PDIP (Sumber foto : Teropong Senayan/Eko S Hilman)

JAKARTA--Kerisauan tengah mengelayuti kubu Fraksi PDIP di DPR. Pasalnya, pertarungan untuk memperebutkan jabatan di Komisi dan AKD bisa saja membuat partai pemenang pemilu ini gigit jari alias kalah.

"Ada semacam kerisauan, PDI Perjuangan sebagai partai pemenang tidak mendapat satu ketua pun di DPR," ujar TB Hasanuddin, politisi PDIP di gedung DPR, Jakarta, Selasa (28/10/14). Sebab, jika itu terjadi bisa mengancam program Presiden Jokowi.

Tb Hasanuddin yang juga mantan perwira TNI itu mengungkapkan penguasaan jabatan Komisi dan AKD penting bagi PDIP. Terutama untuk mengamankan program Presiden Jokowi.

Dia juga mengungkapkan akan berpotensi terjadi perbedaan pandangan maupun visi dan misi antara Komisi denga mitranya di pemerintahan jika PDIP gagal merebutnya. Namun dia juga tidak bisa terlalu banyak berharap.

Tb Hasanuddin hanya mengingatkan apa yang diinginkan PDIP untuk kebaikan bangsa Indonesia. "Ini negara demokrasi, dan saya hanya menyampaikan arah yang baik ke depan untuk bangsa ini," pungkas dia.(ris)

tag: #Tb Hasanuddin  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Bertemu Puan, Ketua Senat Kamboja Terinspirasi RI Punya Ketua DPR Perempuan

Oleh Sahlan Ake
pada hari Rabu, 07 Mei 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua DPR RI Puan Maharani menerima kunjungan kehormatan Ketua Senat Kerajaan Kamboja, Samdech Akka Moha Sena Padei Techo Hun Sen di Gedung DPR. Pertemuan ini merupakan ...
Berita

Legislator Desak Kekayaan Intelektual Bisa Jadi Jaminan KUR Pegiat Ekraf, Termasuk Konten Kreator

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Anggota Komisi VII DPR RI, Yoyok Riyo Sudibyo mendesak Pemerintah untuk memperkuat sektor ekonomi kreatif (Ekraf) nasional, khususnya dalam hal pembiayaan inklusif. Ia ...