Berita
Oleh Bara Ilyasa pada hari Rabu, 19 Okt 2016 - 16:33:03 WIB
Bagikan Berita ini :

Tolak Bantuan Komputer PT Sampoerna Land, DPR Apresiasi KPU DKI

65ahmadrizapatria.jpg
Wakil Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Riza Patria (Sumber foto : ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Wakil Ketua Komisi II DPR RI Ahmad Riza Patria mengapresiasi sikap KPU DKI Jakarta yang menolak bantuan dana hibah dari PT Sampoerna Land berupa 400 komputer.

"Kita apresiasi KPUD Jakarta yang mengembalikan kembali bantuan dari PT Sampoerna," ujar Ahmad Riza Patria kepada TeropongSenayan di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (19/10/2016).

Menurut Riza, Pemerintah Provinsi Jakarta telah menyalahi aturan mengenai penerimaan anggaran daerah. Seharusnya, penerimaan daerah harus melalui APBD bukan langsung berupa barang.

"Ini yang dibilang Ahok mengenai diskresi, sebenarnya ini menyalahi aturan karena seharusnya PAD melalui APBD," tandas politisi Partai Gerindra itu.

Sebelumnya, beredar foto undangan rapat yang ditandatangani Kepala Dinas Kominfomas DKI Dian Ekowati, beberapa waktu lalu.

Dalam foto menyerupai undangan tersebut terlampir keterangan undangan rapat di Lantai 3 Dinas Kominfomas pada Selasa (27/9/2016), dengan agenda utama membahas hibah komputer dari PT Sampoerna Land. (plt)

tag: #bantuan-komputer  #kpu-dki-jakarta  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Bertemu Puan, Ketua Senat Kamboja Terinspirasi RI Punya Ketua DPR Perempuan

Oleh Sahlan Ake
pada hari Rabu, 07 Mei 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua DPR RI Puan Maharani menerima kunjungan kehormatan Ketua Senat Kerajaan Kamboja, Samdech Akka Moha Sena Padei Techo Hun Sen di Gedung DPR. Pertemuan ini merupakan ...
Berita

Legislator Desak Kekayaan Intelektual Bisa Jadi Jaminan KUR Pegiat Ekraf, Termasuk Konten Kreator

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Anggota Komisi VII DPR RI, Yoyok Riyo Sudibyo mendesak Pemerintah untuk memperkuat sektor ekonomi kreatif (Ekraf) nasional, khususnya dalam hal pembiayaan inklusif. Ia ...