JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Ketua DPP Partai Demokrat Didik Mukrianto mengecam adanya spanduk yang menghujat dan memfitnah Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Di sejumlah jalanan di Jakarta, ada spanduk yang bertuliskan 'SBY Provokator NKRI Harga Mati'. Tulisan itu diduga dimaksudkan terkait aksi demo 4 November di depan Istana Negara.
Menurut Didik, spanduk yang dibentangkan oknum di ruas jalan Ibu Kota sangat tidak mengedukasi di era demokrasi sekarang ini.
"Kita semua tahu bahwa ada sebagian lawan-lawan politik SBY yang sejak awal beliau memimpin bangsa hingga saat ini terus konsisten melakukan penyerangan dengan cara-cara yang tidak bermartabat dan bahkan menghalalkan segala cara termasuk fitnah," kata Didik kepada TeropongSenayan, Jakarta, Senin (7/11/2016).
Didik pun menilai, oknum yang memfitnah SBY tersebut tidak mampu melakukan cara yang baik bagi bangsa ini. Jadi tidak heran, ujar dia, oknum tersebut membuat fitnah yang notabenenya adalah wujud tidak mampu berkompetisi untuk mewujudkan kesejahteraan rakyat.
"Alhasil untuk menutupi segala kekurangan dan ketidamampuannya hanya dengan cara memfitnah SBY," tandasnya.(yn)
