Berita
Oleh Syamsul Bachtiar pada hari Rabu, 26 Jul 2017 - 21:21:09 WIB
Bagikan Berita ini :
Kasus Bupati Bolmong

Gerindra: Jangan Sampai Polisi Diperalat Pengusaha

81Haekal.jpg
Mochamad Hekal (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Politisi Partai Gerindra Mochamad Hekal mengingatkan aparat kepolisian bertindak profesional dalam kasus dugaan pengrusakan pabrik semen asing, PT Conch North Sulawesi Cement.

Polda Sulawesi Utara menetapkan Bupati Bolaang Mongondouw (Bolmong) Yasti Soepredjo Mokoagow sebagai tersangka pengrusakan pabrik semen.

"Saya gak tahu sudut pandang polisi (menetapkan bupati Bolmong sebagai tersangka). Dan kejadian sebenarnya bagaimana. Jangan sampai mereka (polisi) diperalat pengusaha nakal," tandas Hekal saat dihubungi, Rabu (26/07/2017).

Berdasarkan informasi yang didapatnya, ia meyakini apa yang dilakukan bupati tersebut sudah sesuai aturan.

"Kalau saya baca berita-berita lainnya kayaknya pembongkaran paksa (bukan pengrusakan) karena gak punya izin-izin. Ya kalau itu ceritanya, benar tindakan bupati. Memerintahkan bongkar paksa," kata Wakil Ketua Komisi VI DPR RI itu.

Saat ditanya tindakan polisi menetapkan Bupati Bolmong sebagai tersangka merupakan langkah terburu-buru, Hekal enggan berkomentar.

"Saya gak tahu. Tapi kita minta polisi profesional tegakkan hukum," pungkasnya.(yn)

tag: #polri  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PRAY SUMATRA
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

GP Ansor Apresiasi Prabowo Bangun Kampung Haji di Makkah

Oleh Sahlan Ake
pada hari Sabtu, 20 Des 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda (GP) Ansor menyampaikan apresiasi tinggi kepada Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto atas kebijakan dan arah kepemimpinan beliau yang ...
Berita

TelkomGroup Siaga Nataru 2025/2026, Pastikan Layanan Andal dan Percepat Pemulihan Jaringan di Wilayah Bencana

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) bersama seluruh operating company memastikan kesiapan infrastruktur digital menjelang momentum Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 ...