JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)-Nilai-nilai etika dan moral yang termaktub dalam empat pilar kebangsaan telah luntur. Sehingga berdampak pada buruknya komunikasi politik para elit di negeri ini.

Perilaku elit politik partai maupun para pejabat tinggi negara banyak yang menyimpang dari nilai-nilai luhur. "Kalau sekarang persatuan Indonesianya di mana, Keadilannya di mana, tata etikanya dimana, kok semua saling klaim, saling fitnah dan saling menjatuhkan sesama anak bangsa," kata Wakil Ketua MPr Hidayat Nur Wahid kepada TeropongSenayan di Jakarta, Senin (16/03/2015).

Lebih jauh Hidayat memberikan contoh kisruh beberapa partai dan elit politik serta antar lembaga penegak hukum. Hal itu karena kurangnya penghayatan terhadap Pancasila. "Kalau kita melaksanakan semua sila yang termaktub dalam Pancasila mana mungkin akan terjadi perpecahan," tambahnya.

Menyikapi persoalan buruknya komunikasi antar lembaga negara, lanjut Hidayat, MPR memang punya kewajiban untuk mensosialisasikan empat pilar. Namun kenyataan banyak kelemahan, karena sosialisasi empat pilar tanpa dibarengi punishment. "Beda zaman orba dulu, ketika mensosialisasikan BP 7, siapapun yang tidak ikut bisa dijatuhkan sanksi tegas bisa berupa pemecatan. Namun sekarang sosialisasi jalan terus tapi pemahaman akan makna empat pilar kurang dimaknai," imbuh mantan Presiden PKS ini. (ec)