Berita
Oleh Emka Abdullah pada hari Selasa, 24 Mar 2015 - 17:11:37 WIB
Bagikan Berita ini :

"Jokowi bukan Lakukan Pembinaan Partai, Tapi Pembinasaan"

80untitled.jpg
Jokowi dan JK (Sumber foto : Istimewa)

Jakarta (TEROPONGSENAYAN) -Keputusan Menteri Hukum dan HAM menerbitkan Surat Keputusan yang mengesahkan kepengurusan Partai Golkar hasil Munas Ancol terus menuai kritik. Kini suara muncul dari salah satu kader Golkar Khalid Zabidi. Ia mendukung Aburizal Bakrie agar melakukan perlawanan.

Menurut Khalid, Golkar di bawah Ketua Umum Agung Laksono telah 'kongkalikong' dengan Pemerintahan Jokowi-JK. Dimana dalam hal ini Menkumham Yasonna Laoly telah menjadi eksekutor pemerintah yang membunuh partai-partai politik.

"Pemerintah mestinya melakukan pembinaan terhadap partai politik. Ini yang dilakukan pemerintahan Jokowi melalui Menkumham justru melakukan pembinasaan partai politik," ujar Khalid kepada TeropongSenayan, di Jakarta, Selasa (24/3/2015).

Khalid menambahkan, Menkumham Yasonna menjadi 'bola liar politik' buat Presiden Jokowi. Apa yang dilakukan Yasonna, kata Khalid, tidak mungkin tanpa persetujuan Jokowi.

Khalid menyebutkan, kader-kader Partai Golkar di daerah melakukan perlawanan terhadap kesewenang- wenangan Menkumham yang mengesahkan Partai Golkar kubu Agung Laksono.

"Mereka merasa disuruh 'kawin paksa' dengan Golkar Agung Laksono melalui SK Menhukham yang serampangan. Mereka tidak hadir dalam Munas Ancol, tapi sekarang dipaksa mengakui hasil Munas Ancol," jelasnya.

Khalid mendukung sikap konsisten ARB yang melakukan perlawanan melalui jalur hukum, yaitu Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN). Ia juga menyatakan siap mendukung ARB melawan rencana kubu Agung Laksono yang akan melakukan perombakan partai, termasuk perombakan struktur Fraksi Partai Golkar di DPR RI.

tag: #pemerintahan jokowi-jk  #partai politik  #yasonna laoly  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PEMPEK GOLDY
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Puan Minta Penyimpangan Pada Proses Penerimaan Siswa Baru Ditindak Tegas, Dorong Evaluasi Sistem Pendaftaran

Oleh Sahlan Ake
pada hari Selasa, 17 Jun 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti kisruh pendaftaran siswa baru yang kembali terjadi untuk tahun ajaran baru 2025-2026. Menurutnya, persoalan berulang saat pendaftaran ...
Berita

Kritisi Pernyataan Gus Ulil, Legislator Singgung Fakta Ekplorasi Tambang Belum Mampu Sejahterakan Rakyat

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) ---Anggota Komisi IV DPR RI Daniel Johan mengkritisi pernyataan Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Ulil Abshar Abdalla yang menyebut penolakan tambang secara ...