TSJatim
Oleh Alfian Risfil pada hari Sabtu, 30 Des 2017 - 10:28:33 WIB
Bagikan Berita ini :
Bikin Poros Baru

Gerindra-PKS-PAN Buka Peluang Usung Yenny Wahid di Pilgub Jatim

9Yenny-Wahid.jpg
Yenny Wahid (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Jelang waktu pendaftaran pasangan calon di Pilgub Jawa Timur, Partai Gerindra, PKS dan PAN belum menentukan sikap. Berdasarkan kabar yang beredar, ketiga partai itu membuka kemungkinan untuk mengusung nama Zannuba Ariffah Chafsoh Rahman Wahid atau Yenny Wahid.

Wakil Ketua DPD Gerindra DKI Ahmad Sulhy ‎tak menampik bahwa sosok putri mendiang Presiden ke-4 RI Gus Dur itu kini tengah ramai diperbincangkan di internal partainya.

Menurutnya, nama Yenny memang santer diperbincangkan sejak Ketua Umum DPP Gerindra Prabowo Subianto bertemu empat mata dengan Yeny Wahid di Ciganjur, Selasa (26/12/2017) kemarin.‎

"Ya.. saya kira itu (mengusung Yenny Wahid) wajar dan sangat mungkin. Karena Pak Prabowo (Ketum DPP Gerindra) sangat terbuka dalam mengusung calon," kata Sulhy saat berbincang dengan TeropongSenayan di kantor DPRD DKI, Jakarta, Sabtu (30/12/2017).

Namun, Sulhy belum berani memastikan apakah Gerindra akan mengumumkan dukungan untuk Pilgub Jatim 2018 dalam waktu dekat.

Gerindra belum mengambil keputusan soal Pilgub Jatim karena, menurut Sulhy, di tingkat DPP masih mempertimbangkan poros baru. Ia memperkirakan akan mengumumkan pasangan yang diusung di Pilgub Jatim pada awal Januari 2018.

"Kita tahu, kalau soal pengabdian kepada rakyat beliau (Prabowo) tidak pernah main-main. Beliau juga tidak pernah melihat apakah itu kader partai atau bukan," ujar Sulhy.

Sulhy juga mengaku, mendukung penuh keputusan partainya jika nanti Prabowo betul mengusung Yenny. Menurutnya, kapasitas dan integritas Yenny tak perlu diragukan.

"Saya kira, beliau pantas melengang maju memperebutkan kursi Jatim-1. Kapasitas dan integritas mbak Yeny semua orang sudah tahu lah..," ungkapnya.

Selain itu, kata dia, Yenny juga memiliki dedikasi dan pengabdian tinggi untuk masyarakat. "Beliau kompeten dan kapabel untuk memajukan dan mensejahterakan masyarakat Jawa Timur," ungkapnya.

Apalagi, tambah dia, latar belakang Yenny adalah sebagai muda yang mewarisi nilai-nilai perjuangan almarhum bapaknya, Gus Dur.

Diketahui, sebelumnya foto pertemuan Prabowo dan Yenny diunggah oleh Yenny Wahid lewat akun Twitter dan Instagram pribadinya.

"Melewatkan sore dan berbincang dengan sahabat lama, Prabowo Subianto, tentang masalah kebangsaan dan geopolitik dunia, termasuk soal Palestina,” kata Yenny di akun instagramnya @yennywahid, Selasa malam, 26 Desember 2017.

Yenny pun berseloroh bahwa pertemuannya dengan Prabowo Subianto membincangkan masalah super penting, yaitu tips dan trik menguruskan badan seperti Prabowo.

“Mas Bowo sekarang memang terlihat lebih fit, rupanya karena sudah turun beratnya 12 kilogram,” tutur istri kader Gerindra, Dhohir Farisi, tersebut.

Dalam foto bersama Yenny, Prabowo mengenakan kemeja berwarna cream dipadu dengan celana biru. Memang tubuh Prabowo tampak lebih kurus ketimbang sebelumnya. Pada posting Instagram, Yenny men-tag akun pembalap Moreno Soeprapto, kader Gerindra yang digadang-gadang menjadi calon Gubernur Jawa Timur dalam Pemilihan Gubernur Jawa Timur 2018.

Pada saat berkampanye Pemilihan Presiden 2014, Prabowo juga beberapa kali menggandeng Yenny Wahid, seperti di lapangan Dukuh Dempok, Kecamatan Wuluhan, Kabupaten Jember, Jawa Timur, Selasa siang, 18 Maret 2014. keduanya ketika itu saling memuji.

"Mbak Yenny ini putri Indonesia yang pintar dan tidak diragukan lagi kemampuannya di kalangan warga NU," kata Prabowo di hadapan massa Gerindra Jember saat itu.

Yenny juga memuji Prabowo sebagai orang yang peduli terhadap kehidupan rakyat kecil sehingga aneh dan langka. "Wis sugih, wis enak uripe, golek opo maneh? Tapi dekne ora iso ngono, isih mesakno rakyat cilik (Sudah kaya, sudah enak hidupnya, mau cari apa lagi? namun dia tidak bisa begitu, masih kasihan sama rakyat kecil). Ayo menangkan Gerindra di Jember," kata Yenny dalam kampanye di daerah pemilihan suaminya itu yang tak lain adalah kader Gerindra.‎

Diketahui, Gerindra memiliki 13 kursi di DPRD Jatim dan PKS 6 kursi. Bila tak mendapat dukungan koalisi lain, Gerindra dan PKS tak cukup mengantongi tiket untuk mengusung pasangan sendiri. Namun, jika PAN (7 kursi) merapat, koalisi itu mampu mengusung pasangan di luar poros Khofifah-Emil dan Gus Ipul-Anas.‎

Di Jawa Barat, Gerindra, PKS, dan PAN juga sudah sepakat mengusung Mayjen (Purn) Sudrajat dan Ahmad Syaikhu.

Saat ini baru pasangan Khofifah Indar Parawansa-Emil Dardak dan Saifullah Yusuf-Abdullah Azwar Anas yang telah lebih dulu masuk bursa pertarungan di Pilgub Jatim 2018.(yn)

tag: #pilkada-jatim-2018  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
TSJatim Lainnya
TSJatim

Warga Surabaya Deklarasikan Duet Jokowi-Mahfud MD

Oleh Ferdiansyah
pada hari Minggu, 29 Jul 2018
SURABAYA (TEROPONGSENAYAN) --Sekelompok warga menamakan diri sebagai Relawan Jokowi-Mahfud MD (RJM) mendeklarasikan dukungan kepada Mahfud agar menjadi Cawapres pendamping Jokowi ...
TSJatim

Menangi Pilkada Jatim, Khofifah Temui Romi

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Calon Gubenur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa menyambangi kantor DPP PPP di Jalan Diponegoro Nomor 60, Jakarta Pusat, Senin (9/7/2018). Khofifah tiba ...