Berita
Oleh M Anwar pada hari Senin, 01 Jan 2018 - 12:05:00 WIB
Bagikan Berita ini :

PDIP: 2018, Jangan Pilih Pemimpin Penebar Benci dan Permusuhan

3277ee315ce8b7d7578105e4078d3a462e_630x420_thumb.jpg
Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto. (Sumber foto : dok istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -- Tahun 2018 akan menjadi tahun politik Indonesia. Beberapa wilayah yang menjadi kantong perebutan suara akan menggelar hajat demokrasi, sekaligus pemanasan menuju Pemilu 2019. Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, momen ini menjadi ujian bagi demokrasi Indonesia dalam membangun peradaban.

Hasto mengatakan, tahun politik 2018 menjadi ujian apakah demokrasi Indonesia mampu berdiri kokoh pada pemahaman nilai kemanusiaan yang menyatu dengan nilai ketuhanan, kebangsaan, musyawarah mufakat dan perjuangan menegakkan keadilan sosial. Sebab demokrasi dalam pemilu hanyalah alat.

"Meskipun terjadi persaingan, bahkan kontestasi kekuasaan untuk memenangkan Pemilu, namun watak perikemanusiaan dan perikeadilan tetap menjadi tolok ukur utama kualitas demokrasi di Indonesia," kata Hasto.

Diaberharap, dalam kontestasi Pilkada Serentak mendatang dapat mencari pemimpin-pemimpin yang visioner dan mampu membawa perubahan untuk perikehidupan yang lebih baik.

"Mereka yang menghalalkan segala cara dan mengingkari nilai kemanusiaan dengan menyebarkan permusuhan, kebencian dan perpecahan, hendaknya tidak dipilih," kata Hasto

Menurut Hasto, sudah menjadi komitmen rakyat Indonesia untuk melalui tahun politik dengan damai dan aman. "Jangan pernah gunakan kekuasaan untuk menang dengan segala cara. Indonesia adalah bangsa yang bermartabat dan berkeadaban Pancasila," kata Hasto. (aim)

tag: #pdip  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement