Berita
Oleh Mandra Pradipta pada hari Selasa, 13 Mar 2018 - 13:24:11 WIB
Bagikan Berita ini :

Meski Tak Diteken Jokowi, UU MD3 Mulai Berlaku Besok

11Agus_Hermanto2.jpg
Agus Hermanto (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Undang-Undang tentang MPR, DPR, DPD dan DPRD (UU MD3) yang baru direvisi akan berlaku efektif pada 14 Maret 2018 besok, dengan atau tanpa tanda tangan Presiden Joko Widodo.

Tanggal 14 Maret merupakan rentang waktu sebulan, setelah UU MD3 itu disahkan di Parlemen pada 12 Februari 2018 lalu. Hingga kini Presiden Jokowi belum meneken UU tersebut.

"Bahwa UU tersebut sudah sah untuk dilaksanakan, karena memang dalam kurun waktu satu bulan apabila presiden tidak menandatangani padahal tidak setuju di paripurna berarti UU itu secara otomatis bisa berlaku," kata Wakil Ketua DPR Agus Hermanto di Kompleks Parlemen, Jakarta, Selasa (13/3/2018).

Selain itu, terang Agus, setelah UU MD3 mulai berlaku besok, maka Fraksi PDIP harus segera menyerahkan nama yang akan menduduki kursi tambahan Wakil Ketua DPR.

Namun, menurut politikus Partai Demokrat ini, sampai saat ini Sekretariat Jenderal DPR belum menerima usulan dari Fraksi PDIP.

"Setahu saya usulan itu belum sampai ke sekretariat dan ke pimpinan," tukas dia.

Diketahui, dalam UU MD3 hasil revisi yang telah disahkan dalam rapat Paripurna 12 Februari 2018 lalu, disepakati bahwa Fraksi PDIP mendapatkan jatah satu kursi untuk posisi Wakil Ketua DPR.

Dengan tambahan dari Fraksi PDIP, jumlah total pimpinan DPR menjadi enam orang.(yn)

tag: #revisi-uu-md3  #uu-md3  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

MKD Gelar Sidang Terbuka di Kasus Uya Kuya Cs, DPR Tunjukkan Sebagai Lembaga yang Tak Anti-Kritik

Oleh Sahlan Ake
pada hari Senin, 03 Nov 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Langkah Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI yang menggelar sidang awal terkait pelanggaran etik lima anggota DPR yang dinonaktifkan partainya buntut kasus "joget DPR" ...
Berita

Banyak Warga RI Berobat ke Luar Negeri, Komisi IX DPR Dorong Peningkatan Layanan Kesehatan Nasional

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Yahya Zaini berpandangan pemerintah perlu meningkatkan kualitas layanan kesehatan nasional dan menjamin perlindungan hak pasien. Hal ini ...