Berita
Oleh Sahlan pada hari Jumat, 10 Agu 2018 - 11:56:21 WIB
Bagikan Berita ini :

Koalisi Jokowi Akui Sulit Terima Demokrat

88ace.jpg.jpg
Ace Hasan Syadzily (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Ketua DPP Partai Golkar Ace Hasan Syadzily mengakui, partai pendukung Joko Widodo (Jokowi) sulit menerima Partai Demokrat untuk bergabung dengan pihaknya.

"Sebetulnya ini semua dirapatkan dengan Ketum 6 Parpol pendukung Pak Jokowi. Karena kan kesepakatannya begitu. Saya harus memastikan apakah mereka diterima atau tidak gabungnya tersebut," kata Ace di kantor KPU,Jakarta Pusat, Jumat (10/8/2018).

Ace beralasan sulitnya Demokrat bergabung ke koalisi Jokowi-Maruf Amin, lantaran gaya partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono itutidak ingin ikut aturan 9 partai pendukung Jokowi sejak awal.

"Tentu yang sudah ada di dalam kan akan mengatakan bahwa lho kok kami yang harus mengikuti anda, kok bukan anda yang harus menyesuaikan diri dengan kami, kan kayak begitu ya," ucapnya.

Sementara, dipilihnya Sandiaga Uno menjadi pendamping Prabowo Subianto tak membuat kaget koalisi pendukung Jokowi-Maruf Amin.

"Menurut saya tidak mengejutkan. Biasa saja. Sudah kita duga sebelumnya karena kan isunya sudah sejak tiga hari yang lalu. Jadi menurut saya tidak ada kejutan yang luar biasa," kata Wakil Komisi VIII DPR RI ini.

Ace juga melihat dipilihnya wakil gubernur DKI Jakarta itu sebagai pendamping Prabowo, menandakan keinginan PKS dan PAN tidak dapat diakomodir.

"Yang harus kita tahu bahwa PKS, PAN, artinya kan mereka tidak dalam konteks sharing powernya itu kan tidak terakomodir," ucapnya.

Padahal selama ini, kata ia, PKS selalu mendasarkan diri pada rekomendasi Ijtima Ulama. Yang dimana rekomendasikan Salim Asegaf dan Ustad Abdul Somad menjadi pendamping Prabowo.

"Sekarang Ijtima Ulama menjadi sangat tidak relevan karena pemimpin ulama tertinggi udah jadi Cawapres Pak Jokowi," tandasnya.(yn)

tag: #jokowi  #partai-demokrat  #pilpres-2019  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

MK Jamin Tak Ada Deadlock saat Pengambilan Keputusan Sengketa Pilpres

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 18 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahkamah Konstitusi (MK) menjamin tidak akan ada deadlock dalam pengambilan putusan sengketa Pilpres 2024. Saat ini, Hakim Konstitusi masih melaksanakan rapat ...
Berita

Pemprov DKI Jakarta Apresiasi Bank DKI Penyumbang Dividen Terbesar

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Pemprov DKI Jakarta melalui Kepala Badan BP BUMD Provinsi DKI Jakarta, Nasruddin Djoko Surjono menyampaikan apresiasi atas kontribusi Bank DKI sebagai Badan Usaha Milik ...