Ragam
Oleh M.Anwar pada hari Jumat, 17 Agu 2018 - 20:48:49 WIB
Bagikan Berita ini :

Tali Putus, Remaja Ini Nekat Panjat Tiang Bendera

49panjattiang.jpg
Johanis Andi Gala (14) berinisiatif memanjat tiang bendera ketika melihat masalah pada tiang bendera saat upacara peringatan Hari Kemerdekaan di Atambua, Kabupaten Belu. (Sumber foto : ist)

KUPANG (TEROPONGSENAYAN)--Johanis Andi Gala (14) berinisiatif memanjat tiang bendera ketika melihat masalah pada tiang bendera saat upacara peringatan Hari Kemerdekaan di Atambua, Kabupaten Belu.

Aksi heroik anak lelaki yang biasa disapa Joni dalam upacara bendera di Pantai Motaain, Desa Silawan, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, itu membuat namanya dikenal banyak orang.

"Tiba-tiba kemauan untuk memanjat tiang bendera dan kembali mengikat talinya yang putus datang begitu saja. Jadi tidak ada yang perintahkan saya untuk panjat," katanya saat dihubungi dari Kupang, Jumat (17/8/2018).

Ketika upacara bendera dimulai tepat pukul 09.00 Wita di daerah yang berjarak kurang dari satu kilometer dari perbatasan Indonesia-Timor Leste, Joni menuturkan bahwa dia pusing karena tidak sempat sarapan ketika berangkat dari rumah sehingga dibawa ke tenda kesehatan.

Di tenda kesehatan, setelah siswa SMP Silawan yang kini masih dibangku kelas 1 itu diberi makan, ada pengumuman kepada siapa saja yang bisa memanjat tiang bendera untuk membantu mengatasi masalah yang menghambat pengibaran bendera.

Seketika itu pula, Joni langsung membuka sepatu dan berlari ke arah tiang bendera, lalu langsung memanjatnya.

"Saya juga lihat sudah banyak orang yang panik, sementara bendera juga sudah mau dikibarkan jadi saya langsung panjat tiang bendera tanpa pikir panjang lagi," tuturnya.

Setelah tali yang putus itu dia ikatkan, upacara bendera pun dilanjutkan dan berjalan baik sampai selesai.

Setelah upacara Joni mengaku langsung pulang ke rumah. Namun beberapa jam kemudian banyak yang berdatangan ke rumahnya, mulai dari wartawan dan pejabat daerah setempat serta aparat TNI dan polisi.

Bocah yang sehari-hari membantu orangtuanya memetik asam dari pohon dan memilihnya untuk dijual ke pasar itu tidak menyangka bahwa aksi itu membuatnya dikenal banyak orang.

Menteri Pemuda dan Olaharga Imam Nahrawi termasuk yang terkesan dengan aksi Joni, dan menyatakan akan segera mengundang Joni ke Jakarta.

Namun anak warga eks-Timor Leste dari Bobonaro yang memilih bersama Indonesia setelah jajak pendapat pada 1999 itu menganggap undangan tersebut sebagai mimpi saja. (plt/ant)

tag: #hut-ri-ke73  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Ragam Lainnya
Ragam

Film Buya Hamka Luar Biasa, Wajib Ditonton dan Perlu

Oleh Abdullah Al Faqir/Adang Suhardjo
pada hari Sabtu, 29 Apr 2023
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketika saya menerima undangan dari Chandra Tirta W saat itu saya sedang di Bandung, dan saya mempercepat kepulangam ke Jakarta dari rencana sebelumnya akan pulang hari ...
Ragam

Abdul Wachid Gelar Acara Bukber dan Santunan Bersama 1000 Anak-anak Yatim dan Piatu

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Anggota DPR RI dari fraksi partai Gerindra, Abdul Wachid mengadakan acara buka bersama dan santunan bagi seribuan anak-anak Yatim dan Piatu di kediamannya. Rangkaian ...