Berita
Oleh Mandra Pradipta pada hari Kamis, 08 Nov 2018 - 09:53:56 WIB
Bagikan Berita ini :

PKS Temukan 26 Juta DPT Ganda

39Chairul-Anwar-PKS.jpeg
Chairul Anwar (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengklaim menemukan 26 juta Daftar Pemilih Tetap (DPT) ganda. Ketua Tim Pemenangan Pemilu (TPP) Pusat PKS, Chairul Anwar menilai hal ini sebagai masalah yang serius.

"Sekitar dua bulan terakhir ini ada semacam perbedaan data DPT, dimana DPT yang diketok oleh KPU setelah diteliti oleh partai koalisi termasuk PKS didalamnya, menemukan 26 juta DPT ganda, ini sangat serius," kata Chairul di Jakarta, Kamis (8/11/2018).

Selain PKS, ujar Chairul, perbedaan data DPT ini juga ditemukan oleh Kemendagri yang telah melakukan kroscek hasil DPT yang dirilis oleh KPU.

"Adapula yang disampaikan oleh Kemendagri, mereka juga menemukan 31 juta data yang ada di DP4 yang perlu di kroscek lagi," kata Chairul.

Chairul menilai, masalah ini harus dikroscek kembali oleh berbagai pihak. Karena, menurut Chairul DPT merupakan unsur yang penting dalam proses pemilu.

"Untuk itu, merupakan hal yang penting untuk dilakukan kroscek bersama oleh pihak-pihak terkait, sehingga akan lahir DPT hasil perbaikan 2 yang benar-benar valid," pinta dia.(yn)

tag: #pks  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
AMIN BANNER 01
advertisement
AMIN BANNER 02
advertisement
AMIN BANNER 03
advertisement
AMIN BANNER 04
advertisement
AMIN BANNER 06
advertisement
AMIN BANNER 08
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Kini Nasabah Bank DKI Bisa Tarik Tunai Tanpa Kartu di ATM BRI

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 28 Mar 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Bank DKI kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan layanan terbaik kepada nasabah khususnya dalam layanan digital. Melalui kerja sama dengan PT Jalin Pembayaran ...
Berita

DPR Sahkan RUU Daerah Khusus Jakarta Jadi UU

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --DPR RI resmi mengesahkan Rancangan Undang-Undang Daerah Khusus Jakarta (RUU DKJ) menjadi Undang-Undang (UU). Pengesahan dilakukan pada Rapat Paripurna DPR RI ke-14, di ...