Berita
Oleh Ferdiansyah pada hari Minggu, 16 Des 2018 - 18:18:20 WIB
Bagikan Berita ini :

122 Hari Jelang Pilpres, Kubu Prabowo Adopsi Strategi Gerilya Jenderal Sudirman

4viral-jendral-sudirman_20171006_071715.jpg.jpg
Ilustrasi Jenderal Besar Raden Soedirman (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Tim Prabowo-Sandiaga Uno terus mempersiapkan rencana pemindahan markas pemenangan atau 'pos tempur' di Jawa Tengah pada awal Januari 2019.

Pemindahan markas ini disebut mengadopsi strategi gerilya Jenderal Besar Raden Sudirman.

"Kita akan adopsi strategi gerilya Pak Dirman (Jenderal Sudirman), berpindah dari kota ke kota," kata Direktur Materi Debat BPN Prabowo-Sandi, Sudirman Said disela-selaacara pengarahan relawan oleh Sandiaga Uno di di Hotel Gracia Semarang, Minggu (16/12/2018).

Sudirman menambahkan, para relawan banyak yang menawarkan lokasi posko di 25 titik di Jawa Tengah. Posko yang ditawarkan itu kemungkinan bisa digunakan untuk strategi gerilya layaknya Jenderal Sudirman.

Sandiaga menambahkan, banyaknya tawaran posko dari relawan akan membuatnya lebih giat untuk mengunjungi titik-titik di Jawa Tengah.

"Semua menawarkan posko, hampir tiap titik ditawari rumah, bantuan logistik. Saya makin terharu, tidak hanya uang yang mengalir, ada perhiasan, doa, tasbih, buku panduan, itu menjadi tambahan motivasi," kata Sandi.

"Saya sampaikan kalau semua ingin ditampung, berarti kita ada di semua kabupaten kota ada posko. Berarti kita harus hadir di 5-6 titik di seluruh wilayah Jateng," imbuhnya.

Sandi menjelaskan, saat ini tim pemengan makin fokus dalam 122 hari menjelang Pemilu. Ia pun dalam 4 hari terakhir berkeliling Jateng untuk berkampanye terutama di bidang ekonomi. (Alf)

tag: #prabowosandiaga  #pilpres-2019  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
AMIN BANNER 01
advertisement
AMIN BANNER 02
advertisement
AMIN BANNER 03
advertisement
AMIN BANNER 04
advertisement
AMIN BANNER 06
advertisement
AMIN BANNER 08
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Aksi Damai GPKR di Gedung Mahkamah Konstitusi untuk Menegakkan Kedaulatan Rakyat

Oleh Sahlan Ake
pada hari Kamis, 28 Mar 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Dengan semangat perjuangan tanpa titik kembali, hari ini Kamis 28 Maret 2024, Gerakan Penegak Kedaulatan Rakyat (GPKR) akan kembali menggelar aksi damai bertempat di ...
Berita

KPK Diminta Jelaskan Alasan Periksa Shanty Alda di Kasus Dugaan Korupsi Abdul Gani Kasuba

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mantan Penyidik KPK, Yudi Purnomo mengatakan Penyidik KPK harus transparan dalam menangani perkara dugaan korupsi yang menyeret Gubernur Maluku Utara nonaktif, Abdul Gani ...