Jakarta
Oleh Bara Ilyasa pada hari Minggu, 06 Jan 2019 - 13:40:29 WIB
Bagikan Berita ini :

DPRD DKI Tolak Calon Kadis Kesehatan Berlatarbelakang Insinyur

28009951900_1448003536-Gedung_DPRD_DKI_Jakarta.jpg.jpg
Gedung DPRD DKI Jakarta (Sumber foto : ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--DPRD DKI Jakarta meminta hasil seleksi calon kepala dinas kesehatan dievaluasi karena tidak sesuai dengan kompetensi.

Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Mohamad Taufik menyebut calon Kepala Dinas (kadis) Kesehatan DKI Jakarta yang diloloskan dalam seleksi pejabat oleh Sekretaris Daerah (Sekda), tidak memiliki kompetensi. Sebab, calon tersebut memiliki latar belakang pendidikan insinyur.

Padahal, berdasarkan peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 971/Menkes/PER/XI/2009, tentang standar kompetensi pejabat struktural kesehatan. Pa.asal 19, disebutkan bahwa Kepala dan Sekretaris Dinas Kesehatan harus berlatar belakang pendidikan Sarjana Kesehatan dengan pendidikan Sarjana Strata 2 di bidang Kesehatan Masyarakat.

“Jadi kami di DPRD DKI minta hasil seleksi kepala dinas kesehatan yang sudah diumumkan sekda tersebut segera dievaluasi,” ujar Taufik pada wartawan, Minggu (6/1/2019).

Taufik mengatakan, DPRD DKI melalui Komisi A bidang pemerintahan, berencana membahas persoalan seleksi pejabat yang tidak cermat ini. Nantinya, pihak-pihak terkait juga akan dipanggil dalam rapat yang akan digelar di DPRD.

“Kami akan menanyakan, bagaimana bisa seorang dengan latar belakang insinyur kok bisa lolos dalam seleksi kepala dinas kesehatan? Karena menurut hemat kami, ini adalah sebuat kekeliruan,” katanya.

Diungkaplan Taufik, seorang kepala dinas kesehatan dituntut memiliki kompetensi dalam bidang kesehatan. Sehingga, jika suatu saat ada persoalan mengenai masalah kesehatan, yang bersangkutan dapat mengambil keputusan dengan tepat, sesuai dengan bidang keilmuan yang dimilikinya.

“Jika seorang kepala dinas kesehatan berlatar belakang insinyur, tentu yang bersangkutan tidak memiliki kompetensi dalam bidang kesehatan dong. Seharusnya tidak diloloskan yang begini dalam seleksi,” tegasnya.

Sebelumnya, melalui surat pengumuman yang ditandatangani Sekretaris Daerah, dicantumkan nama-nama sejumlah calon kepala dinas hasil seleksi. Salah satunya tercantum nama calon kepala dinas kesehatan, yang diketahui berlatar belakang bukan dari sarjana kesehatan, melainkan seorang insinyur. Sehingga menuai sorotan DPRD DKI Jakarta.(plt)

tag: #dprd-dki  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Jakarta Lainnya
Jakarta

Mahasiswa Kecewa dengan Sikap KPK: Ancam Akan Lapor ke Jokowi

Oleh Sahlan Ake
pada hari Rabu, 10 Agu 2022
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Menggugat kembali melakukan aksi di depan Kantor Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas). Massa aksi ...
Jakarta

Muncul Nama Heru Budi Hartono Pengganti Anies Baswedan, Siapa Dia?

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Masa jabatan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan habis masa jabatan pada 16 Oktober 2022. Mengingat Pilkada baru digelar 2024, posisi Anies akan diisi oleh penjabat ...