JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Aplikasi AyoJagaTPS kembali merilis update perolehan suara sementara hasil Pilpres2019, per hari ini, Kamis (17/4/2019) sore.
Co-Founder AyoJagaTPS,Musa Jasmedmengatakan,hingga pukul 15.00 WIB, paslon nomor 02, Prabowo Subianto-Sandiaga Uno sementara unggul62,62%,berbanding paslon 01 Jokowi-Ma"ruf Amin sebesar37,38%.
Data ini diambil berdasarkan C1 Plano yang dikumpulkan oleh 300.000 Relawan yang tersebar di 100.000 lebih TPSkabupaten/kota di34 Provinsi di seluruh Indonesia.
"Sampai saat ini, sudah terkumpul C1 Plano di 21.080 TPS dengan total 4.327.522 suara. Hasilnya pasangan nomor 01 Jokowi-Ma"ruf Amin mendapatkan 1.617.421 suara atau 37,38%, sedangkan Prabowo-Sandi mendapatkan 2.710.101 suara atau 62,62%," kata Co-founder AyoJagaTPS, Musa Jasmed dalam rilisnya kepada TeropongSenayan, Jakarta, Kamis (18/4/2019).
"Penghitungan ini hasil dari laporan masyarakat yang menggunakan aplikasiayojagatps.com.," sambungnya.
Dijelaskan Musa, sejak peluncuran website dan Aplikasi AyoJagaTPS pada 10 April 2019 lalu, hingga kini pihaknya sudah berkali-kali diserang hacker.
"Alhamdulillah, meskipun kami terus diserang olehpihak-pihak yang tidak ingin Pilpres ini berjalan jujur, adil dan transparan, kami bisa bertahan dan kami akan terus berjuang menghadirkan hasil Pilpres yang sebenarnya," tegas Musa.
Saat ini, lanjutnya, selain terus menerima kiriman update suara, pihaknya juga sedang berusaha menstabilkan Aplikasi AyoJagaTPS supayaterus bisa merangkum semua laporan relawan dari seluruh Indonesia.
"Kami akan terus berusaha menstabilkan Aplikasi AyoJagaTPS dari serangan pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab yang ingin perhitungan suara di AyoJagaTPS terhenti," ungkap Musa.
"Kami juga mengajak semua relawan untuk terus input Form C1 Plano ke Aplikasi AyoJagaTPS, kami akan terus update hasilnya setiap 2 jam sekali," terang Musa.
Selain itu, lanjut dia, bagi masyarakat yang belum mendaftar, bisa segera men-downloadayojagatps.comdiPlay Store;https://play.google.com/store/apps/details?id=com.jagatps.app.
"Terus laporkan hasilnya kepada kami. Karena perjuangan belum berakhir, terus jaga Pilpres ini dari segala kecurangan," seru Musa.
Untuk diketahui, sampai dengan pukul 18:35 WIB malam ini, pengunduh Aplikasi AyoJagaTPS sudah mencapai 350.000 pengguna. Dengan penyebaran di 34 Provinsi, dan menjangkau lebih dari 250.000 TPS.
Namun demikian, diakui Musa, sebagian besar masyarakat sempat kesulitan untuk mendaftar menjadi Penjaga TPS di Aplikasi AyoJagaTPS, juga disaat mereka akan input C1 di TPS rumahnya via Aplikasi AyoJagaTPS.
"Antusiasme relawan yang ingin input hasil C1 Pilpres via Aplikasi AyoJagaTPS luar biasa, namun sebagian besar dari mereka mengeluh kesulitan karena terkendala serangan dan "gangguan" pihak yang tidak bertanggungjawab," ungkap Musa.
"Kami dari AyoJagaTPS juga membuatkan form manual via Website di laman;http://bit.ly/AyoJagaTPSInputC1. Ayo kita bersama-samamenginput C1 di TPS masing-masing, kita hadirkan Pilpres yang jujur, adil dan transparan," jelas Musa.
Dia juga menegaskan, bahwa AyoJagaTSP bukan lembaga survei melainkan flatform mobile bagi masyarakat luas yang ingin berpartisipasi secara independen untuk berkontribusi melaporkan hasil rekapitulasi di masing-masing TPS.
"Jadi, kita tak berpihak ke 01 maupun ke 02," tutup Musa.
Sebagai catatan, sejak Rabu (17/4/2019) kemarin, data yang diinput Aplikasi AyoJagaTPS ini berbeda sama sekali dengan mayoritas rilisQuick Count (QC) yang dikeluarkan sejumlah tukang lembaga survei di stasiun televisi.
Akibatnya, saat ini masyarakat pun dibuat bingung perihal score sementara Pilpres 2019. (Alf)