JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -Pengamat Politik dari Universitas Paramadina Hendri Satrio menangkap adanaya keanehan di balik mundurnya Bupati Mandailing Natal (Madina) Dahlan Hasan Nasution menyusul kekalahan Jokowi.
Terkait hal itu, dia meminta KPU dan Bawaslu untuk mengusut netralitas ASN pada Pemilu 2019.
"Apa hubungannya hasil Pilpres dengan rakyat Mandailing pilih dia. Mungkin dia ada perjanjian khusus dengan partai pengusungnya, itu perlu dielaborasi. Kalau bener ada ketidaknetralan, itu salah satu kecurangan," kata Hendri saat dihubungi di Jakarta, Senin (22/4/2019).
Hendri menilai pelaksanaan pemilihan umu di Mandailing Natal seharusnya di ulang. Sebab, dengan mundurnya Bupati ini ada indikasi tidak netralnya aparat sipil di sana.
"Mandailing harusnya diulang itu, baik pemungutan suara maupun penghitungan suaranya. Harus dicatat KPU dan Bawaslu temuan ini," ucapnya.
Bupati Mandailing Natal (Madina) Dahlan Hasan Nasution melayangkan surat permohonan berhenti dari jabatan bupati ke Presiden Joko Widodo. Pengunduran diri itu dilayangkan karena kecewa dengan hasil pilpres, di mana pasangan Joko Widodo - Ma"ruf Amin untuk sementara kalah di daerah yang dipimpinnya.(plt)