JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Pengamat Politik dari Universitas 17 Agustus Jakarta, Fernando Emas meyakini bahwa dengan masuknya eks Capres dan Cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dalam kabinet Presiden Joko Widodo (Jokowi)- Ma"ruf Amin dapat berpengaruh kepada sikap apatis masyarakat pada pilpres 2024 yang akan datang.
Demikian disampaikan Fernando saat menanggapi masuknya nama Sandiaga Uno menjadi Menparekraf menggantikan Wishnutama. Sedangkan, Prabowo sudah masuk terlebih dulu dalam kabinet menjadi Menhan.
"Masyarakat menganggap sia-sia pilpres 2019 yang lalu. Dengan bergabungnya Sandiaga pada Kabinet akan berpengaruh pada suara Partai Gerindra pada pileg 2024 yang akan datang," tegas Fernando, Rabu, (23/12/2020).
Fernando memprediksi, masyarakat akan apatis lantaran melihat kompetisi pilpres hanya, untuk memperebutkan jabatan bukan beradu gagasan dalam
membangun bangsa dan negara.
"Memang masuknya Sandi semakin melengkapi masuknya Prabowo dalam Kabinet Kerja Jilid 2. Para pendukung juga semakin kecewa pada Prabowo dan Sandi," kata Fernando.
Meski demikian, Fernando menilai, masuknya Prabowo dan Sandiaga dalam kabinet juga tidak serta merta akan membuat partai oposisi saat ini mendapatkan keuntungan.
"Karena kalaupun kecewa terhadap Gerindra namun tidak otomatis menjatuhkan pilihan pada PKS dan Demokrat. Perlu kerja keras kedua partai tersebut membuktikan bahwa tidak bergabung dalam pemerintahan bukan karena tidak diikut sertakan namun karena memiliki sikap dan gagasan yang jelas untuk kepentingan masyarakat," tandas Fernando.