JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)--Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto berencana mendirikan sekolah pengkaderan bernama Golkar Academy.
Tujuan didirikannya sekolah ini, untuk mencetak kader muda partai beringin yang berkualitas. Sekolah kader Golkar tersebut menunjukkan partai politik bukan hanya menjadi tempat persinggahan atau alat untuk mencapai tujuan pragmatis tetapi menjadi rumah pendidikan dan juga pengabdian.
Ide Airlangga ini dianggap brilian dan cemerlang. Sejumlah ormas sayap Golkar pun mengaku siap mendukung ide Ketua Umum Golkar itu. Salah satunya adalah ormas Gerakan Milenial Airlangga Hartato Golkar (GEMA Golkar). Hal ini diungkapkan langsung oleh Koordinator GEMA Golkar, Dico M Ganinduto, yang menyatakan, pihaknya sangat mendukung langkah pembentukan Golkar Academy ini.
"GEMA Golkar berpendapat Golkar Academy adalah modal utama generasi millenials untuk dapat mendorong terjadinya regenerasi di dalam Partai Golkar dan juga menciptakan kader yang memiliki kualitas dan integritas" kata Dico di Jakarta, Rabu (18/9/2019).
GEMA Golkar, kata Dico, juga akan berkomitmen untuk mengirimkan 10 kader muda Golkar per provinsi untuk dapat mengikuti Golkar Academy.
"Saat ini sudah tiga kader muda Golkar akan menjadi anggota DPR RI pada Oktober nanti. Golkar Academy dapat mempertahankan dan menambah jumlah tersebut," tandasnya.
Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyampaikan rencananya untuk membangun sekolah kader dengan nama Golkar Academy, yang mulai dibangun tahun 2019 ini.
"Sekarang ini lagi proses perizinan," ungkap Airlangga beberapa waktu lalu.
Airlangga menjelaskan akademi ini akan memanfaatkan fasilitas gedung baru yang berada di kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP).
"Dengan adanya akademi ini program kaderisasi akan bergerak optimal. Ini untuk melatih dan mendidik kader-kader partai. Tujuannya melahirkan kader berkualitas dan siap terjun di bidang legislatif, eksekutif maupun sebagai pengurus partai," tandas Airlangga.
Pembangunan akademi tersebut, merurut Airlangga, akan meningkatkan kualitas sumber daya manusia partai Golkar. Kaderisasi pun diharapkan berjalan lebih optimal.
"Rebranding ini yang kami anggap akan mampu membawa Golkar menjadi makin besar dan kesempatan bagi kami untuk belajar menjadi kader partai yang andal," pungkasnya. (plt)
