Berita
Oleh Ferdiansyah pada hari Jumat, 22 Nov 2019 - 14:40:36 WIB
Bagikan Berita ini :

Jokowi: Pengadaan Alutsista Jangan Berorientasi Proyek

tscom_news_photo_1574408436.jpg
Ilustrasi Alustista TNI AU (Sumber foto : Ist)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto agar tidak berorientasi proyek saat pengadaan alat utama sistem persenjataan (alutsista).Jokowi juga meminta agar pengadaan alutsista bukan berbasis pada penyerapan anggaran semata.

”Jangan lagi orientasinya adalah penyerapan anggaran, mampu membelanjakan anggaran sebanyak banyaknya. Apalagi orientasinya sekedar proyek. Sudah setop yang seperti itu,” kata Jokowisaat membuka rapat terbatas (ratas) di Kantor Presiden, Jumat (22/10/2019).

Jokowi mengatakan, Indonesia sebagai kepulauan yang diapit dua benua dan dua samudera harus mampu menjadi kekuatan di kawasan regional. Dia meminta agar penguatan pertahanan harus didukung dengan alutista yang modern.

“Kita perlu melakukan penguatan pertahanan kita dengan alutsista yang modern. Yang bersandar pada kemampuan industri alat pertahanan di dalam negeri,” ungkapnya.

Maka dari itu, dia meminta agar roadmap dalam pengembangan industri alat pertahanan di dalam negeri harus jelas mulai dari hulu sampai hilir. Tentunya, dengan melibatkan BUMN maupun swasta. “Sehingga kita bisa mengurangi ketergantungan terhadap impor alutsista dari luar negeri,” tuturnya.

Jokowi juga meminta agar ada alih teknologi dari setiap pengadaan alutsista maupun program kerja sama dengan negara-negara lain. Hal ini merupakan bagian untuk memastikan SDM industri pertahanan bisa diperkuat.

“Orientasinya betul-betul strategic partnership untuk peningkatan kemandirian dan daya saing bangsa. Sehingga kita memiliki kemampuan memproduksi alutsista yang tadi dikerja samakan,” ujarnya.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu juga meminta kebijakan pengadaan alutista betul-betul memperhitungkan dan mengantisipasi teknologi persenjataan yang berubah begitu cepat. Pasalnya hal ini akan memengaruhi corak peperangan di masa yang akan datang.

“Jangan sampai pengadaan alutsista kita lakukan dengan teknologi yang sudah usang, yang sudah ketinggalan, dan tidak sesuai dengan corak peperangan di masa yang akan datang,” katanya. (Alf)

tag: #kementerian-pertahanan  #jokowi  #tni  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
HUT R1 2025 AHMAD NAJIB
advertisement
HUT RI 2025 M HEKAL
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
HUT RI 2025 SOKSI
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Xooply by MetraNet Dipercaya Perusahaan asal Jepang dalam Layanan B2B E-commerce

Oleh Sahlan Ake
pada hari Rabu, 03 Sep 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Transformasi digital kini menjadi elemen kunci bagi industri global untuk bertahan sekaligus tumbuh di tengah persaingan yang semakin ketat. Dalam semangat menghadirkan ...
Berita

PT BGR Logistik Indonesia Berpartisipasi dalam Dili International Trade Expo 2025 untuk Dorong Kolaborasi Global

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --PT BGR Logistik Indonesia (BLI), anak perusahaan dari PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) dan bagian dari ID FOOD Group, turut berpartisipasi dalam ajang Dili ...