Berita
Oleh Bachtiar pada hari Minggu, 09 Agu 2020 - 14:01:54 WIB
Bagikan Berita ini :

Hadapi Resesi, Demokrat Sarankan Rezim Jokowi Tiru Rezim SBY

tscom_news_photo_1596956514.jpg
Irwan Politikus Demokrat (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Ancaman resesi ekonomi akibat dampak dari pandemi corona membanyangi Indonesia. Minusnya pertumbuhan ekonomi sebesar 5,32 persen di kuartal II menjadi alarm.

Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat, Irwan mempertanyakan, peran dan keberadaan dari Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1/2020 tengang Kebijakan Keuangan Negara dan Stabilitas Sistem Keuangan untuk Covid-19 yang telah disahkan menjadi UU Nomor 2/2020.

Padahal, kata dia, diaturan tersebut pemerintah mempunyai kewenangan untuk mengelola keuangan negara selonggar-longgarnya tanpa potensi pidana, kebijakan kenaikan harga listrik, iuran BPJS juga penarikan pajak yang tinggi.

“Rakyat sudah cukup menderita dengan kenaikan harga listrik, BPJS, biaya pendidikan dan kesehatan termasuk pajak. Jangan lagi rakyat yg disalah-salahkan terkait penggunaan masker, sosial distancing dan lain-lain. Apalagi mau disanksi tentu itu makin memberatkan hidup mereka,” kata Irwan, Minggu (9/8/2020).

Irwan menambahkan, Pemerintah dapat mencontoh langkah dari Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang menerapkan Keep Buying Strategy di tahun 2008.

"Saya pikir pemerintah telah dibekali UU dan Kebijakan yang longgar untuk melakukan penyelamatan ekonomi nasional sehingga apapun harus dilakukan termasuk Keep Buying Strategy bapak SBY di tahun 2008 untuk menjaga agar daya beli masyarakat tetap terpelihara guna mengimbangi resesi ekonomi global," tegas Irwan.

Legislator dari Kalimantan Timur ini, menambahkan, segala cara harus dilakukan guna mengantisipasi resesi ekonomi yang kini mengancam Indonesia.

"Selama itu strategis dan dibutuhkan dalam kondisi ekonomi seperti ini saya pikir itu cukup bijak," tandas Irwan.

tag: #resesi  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

MKD Gelar Sidang Terbuka di Kasus Uya Kuya Cs, DPR Tunjukkan Sebagai Lembaga yang Tak Anti-Kritik

Oleh Sahlan Ake
pada hari Senin, 03 Nov 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Langkah Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI yang menggelar sidang awal terkait pelanggaran etik lima anggota DPR yang dinonaktifkan partainya buntut kasus "joget DPR" ...
Berita

Banyak Warga RI Berobat ke Luar Negeri, Komisi IX DPR Dorong Peningkatan Layanan Kesehatan Nasional

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Yahya Zaini berpandangan pemerintah perlu meningkatkan kualitas layanan kesehatan nasional dan menjamin perlindungan hak pasien. Hal ini ...