Berita
Oleh Givary Apriman pada hari Selasa, 01 Sep 2020 - 11:05:03 WIB
Bagikan Berita ini :

Prodem: Saya Merasa Aneh Pada Orang Yang Melihat KAMI Sebagai Ancaman

tscom_news_photo_1598932571.JPG
Deklarasi KAMI beberapa waktu lalu (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Ketua Majelis Prodem Iwan Sumule mengatakan kalau ia heran pada pihak yang betul-betul tidak nyaman dengan keberadaan Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI).

"Sebenarnya agak berlebihan jika harus kuatir dengan keberadaan KAMI," kata Iwan dalam cuitan akun Twitter, Senin (31/08/2020).

Iwan menuturkan kalau gerakan KAMI merupakan sebuah gerakan sosial yang muncul dari masyarakat dan tujuannya tidak untuk merebut kekuasaan.

"Sebuah kelompok yang tidak ingin merebut kekuasaan, tak ingin jadi parpol dan hanya ingin adu konsep. Gerakan moral pula," tuturnya.

"Bukan ancaman kok dikhatirkan? Aneh!" sambungnya.

Sebelumnya, politisi PDIP yang menyarakan kekhawatiran pada gerakan KAMI adalah Kapitra Ampera.

Bahkan, Mantan Kuasa Hukum Imam Besar FPI tersebut mengutip butir kedelapan KAMI dan menyebut gerakan tersebut adalah makar.

Padahal, KAMI pada butir tersebut meminta presiden bertanggung jawab sesuai konstitusi pada sumpah dan janji jabatan dalam memimpin negara.

"Menuntut presiden untuk bertanggungjawab sesuai sumpah dan janji jabatannya serta mendesak lembaga-lembaga negara (MPR, DPR, DPD, dan MK) untuk melaksanakan fungsi dan kewenangan konstitusionalnya demi menyelamatkan rakyat, bangsa, dan negara Indonesia," bunyi butir kedelapan maklumat KAMI.

tag: #kami  #prodem  #pdip  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Banyak Warga RI Berobat ke Luar Negeri, Komisi IX DPR Dorong Peningkatan Layanan Kesehatan Nasional

Oleh Sahlan Ake
pada hari Senin, 03 Nov 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Yahya Zaini berpandangan pemerintah perlu meningkatkan kualitas layanan kesehatan nasional dan menjamin perlindungan hak pasien. Hal ini ...
Berita

Nilai Putusan MK Progresif, Ketua Komisi HAM DPR Sebut Legislator Perempuan Kini Punya Ruang Lebih Luas

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua Komisi XIII DPR RI Willy Aditya menilai putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mewajibkan adanya keterwakilan perempuan di setiap Alat Kelengkapan Dewan (AKD) hingga ...