Oleh Givary Apriman pada hari Senin, 28 Sep 2020 - 08:09:34 WIB
Bagikan Berita ini :

Kasus Semakin Bertambah, Pengamat Sebut Luhut Tidak Bisa Atasi Wabah Corona

tscom_news_photo_1601229530.JPG
Luhut Binsar Pandjaitan (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Pengamat Politik Saiful Anam mengatakan kalau peningkatan angka kasus positif Covid-19 di Indonesia semakin tinggi sejak diatasi oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan (LBP).

Saiful menilai kalau Luhut tidak mampu menangani wabah ini karena sejak penanganan Covid-19 berada di bawah komando Luhut, angka positif Covid-19 per harinya bertambah hingga di angka empat ribu orang dan hampir mencapai lima ribu orang per harinya.

"Luhut bisa dinilai tidak mampu menangani corona. Karena corona bukan tambah reda, malah makin menggila. Jangan-jangan ini karena ketidakmampuan Luhut dalam mengatasi corona dengan baik dan benar," kata Saiful Anam melalui keteranganya, Minggu (27/09/2020).

Pakar politik dan hukum Universitas Nasional Jakarta tersebut menambahkan hal tersebut juga diperkuat dengan permintaan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar parawansa juga mendesak agar kebijakan Luhut soal kriteria meninggal dunia karena Covid-19 direvisi.

“Bisa jadi itu bagian dari skenario Luhut agar menekan angka kematian karena Covid-19," tambahnya.

Untuk itu, Saiful meminta kepada Presiden Joko Widodo untuk segera mengevaluasi Luhut karena dianggap tidak mampu mengatasi Covid-19.

"Saya kira Jokowi jangan terlalu percaya kepada Luhut, yang lain saya kira juga bisa, justru apabila Luhut selalu dipakai akan menimbulkan kecemburuan antar satu dengan lainnya," pungkasnya.

Sebelumnya, pada pertengahan September lalu, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan mendapat tugas dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk mengendaliikan virus Corona atau Covid-19 di sembilan provinsi.

Sembilan provinsi tersebut yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sumatera Utara, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Papua, dan Bali.

Ada tiga fokus yang menjadi target pengendalian, yakni target penurunan penambahan kasus harian, peningkatan angka kesembuhan dan menurunkan angka kematian.

tag: #luhut-binsar-pandjaitan  #corona  #jokowi  #covid-19  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Lainnya
Berita

KPU Undang Presiden Umumkan Pemenang Pilpres 2024

Oleh Sahlan Ake
pada hari Selasa, 23 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI berencana mengundang Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menghadiri langsung penetapan pemenang Pilpres 2024. Rencanannya, acara tersebut ...
Berita

Kondisi Anaknya Sungguh Tragis di Tangan Mantan Suaminya, Lisa Tak Kuasa Membendung Airmata

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ini adalah suatu kisah pilu yang dituturkan oleh seorang ibu kandung bernama Lisa yang memiliki seorang putri berinsial GI, dan GI adalah putri keduanya yang telah ...