Berita
Oleh Alfin Pulungan pada hari Selasa, 13 Okt 2020 - 09:33:53 WIB
Bagikan Berita ini :

Prabowo Pun Yakin Aksi Unjuk Rasa Didalangi Pihak Asing

tscom_news_photo_1602556424.jpeg
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) -- Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menyoroti kasus huru-hara yang terjadi setelah aksi demonstrasi penolakan Undang-Undang Cipta Kerja belakangan ini. Tak bedanya dengan sebagian pihak, Prabowo yakin aksi protes yang menimbulkan kerusuhan itu didalangi oleh pihak asing.

"Ini pasti anasir yang dibiayai asing. Enggak mungkin seorang patriot mau bakar (fasilitas umum) milik rakyat," kata Prabowo dalam wawancara khusus yang dirilis DPP Partai Gerindra, Senin, 12 Oktober 2020.

Prabowo mengungkapkan, ia sempat terjebak dalam aksi massa penolakan UU Cipta Kerja. Ia pun kaget saat melihat banyak mahasiswa yang tidak mengenakan masker bahkan tidak menjaga jarak.

Petinggi Partai Gerindra ini menyebut bahwa penggerak aksi demonstrasi ini tidak bertanggung jawab. "Dalang ini tidak bertanggung jawab sama sekali. Saya sangat prihatin. Ini kan lagi Covid-19," ujarnya.

Meski begitu, Prabowo mengatakan, para mahasiswa yang menggelar aksi itu memberikan akses agar mobilnya melewati jalan. Bahkan, beberapa mahasiswa memberikan hormat kepadanya.

"Ya masih banyak yang apa itu, dadah ke saya, lihat mobil saya. Anak-anak itu ada juga yang hormat. Jadi saya kira mereka itu niatnya baik anak-anak itu, tapi ada yang panas-panasin," kata Prabowo.

Prabowo Pun meminta semua pihak bersabar dan mempersilakan untuk melakukan uji materi atau judicial review atas UU Cipta Kerja ke Mahkamah Konstitusi

"Cobalah kita sabar, kita atasi dulu, kita coba. Kalau UU ini tidak bagus pelaksanaannya, tidak baik, bawalah ke judicial review, ke MK, sudah berkali-kali kok dalam sejarah terjadi," katanya.

tag: #prabowo-subianto  #unjuk-rasa  #uu-cipta-kerja  #asing  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
thejoint
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

MKD Gelar Sidang Terbuka di Kasus Uya Kuya Cs, DPR Tunjukkan Sebagai Lembaga yang Tak Anti-Kritik

Oleh Sahlan Ake
pada hari Senin, 03 Nov 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Langkah Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI yang menggelar sidang awal terkait pelanggaran etik lima anggota DPR yang dinonaktifkan partainya buntut kasus "joget DPR" ...
Berita

Banyak Warga RI Berobat ke Luar Negeri, Komisi IX DPR Dorong Peningkatan Layanan Kesehatan Nasional

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Wakil Ketua Komisi IX DPR RI Yahya Zaini berpandangan pemerintah perlu meningkatkan kualitas layanan kesehatan nasional dan menjamin perlindungan hak pasien. Hal ini ...