JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Komunikasi dan Digital (BPSDM Komdigi) bekerja sama dengan Komisi I DPR RI menyelenggarakan kegiatan Ngobrol Bareng Legislator dengan tema “Etika Digital untuk Generasi Modern: Mencegah Hoaks dan Membangun Ruang Digital Hebat”, Senin (15/12), mulai pukul 09.00 WIB.
Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan dalam memperkuat literasi dan etika digital masyarakat di tengah pesatnya perkembangan teknologi informasi.
Kegiatan ini menghadirkan Anggota Komisi I DPR RI, Elita Budiati, sebagai narasumber utama. Dalam pemaparannya, Elita Budiati menegaskan bahwa etika digital menjadi kunci penting dalam menjaga kualitas ruang digital Indonesia, terutama di tengah maraknya hoaks, disinformasi, dan konten negatif yang berpotensi memecah belah masyarakat.
Menurutnya, generasi modern harus dibekali kemampuan berpikir kritis, bertanggung jawab, serta memiliki kesadaran hukum dalam memanfaatkan teknologi digital.
“Ruang digital saat ini telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, setiap warga digital, khususnya generasi muda, harus memahami etika bermedia, mampu menyaring informasi, serta tidak mudah terprovokasi oleh hoaks dan ujaran kebencian,” ujar Elita.
Ia menambahkan bahwa Komisi I DPR RI secara konsisten mendorong penguatan kebijakan dan pengawasan di bidang komunikasi dan informatika guna menciptakan ruang digital yang aman, sehat, dan beradab.
Sebagai anggota Komisi I DPR RI yang membidangi komunikasi, informatika, pertahanan, dan penyiaran, Elita Budiati menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, lembaga pendidikan, komunitas, serta masyarakat dalam membangun budaya digital yang positif. Ia menyampaikan bahwa regulasi yang kuat harus dibarengi dengan edukasi berkelanjutan agar masyarakat tidak hanya patuh secara hukum, tetapi juga sadar secara etis dalam beraktivitas di dunia digital.
Selain legislator, kegiatan ini juga menghadirkan dua narasumber pendamping yang memperkaya perspektif diskusi. Dede Surya TP, S.H., M.H, Dosen Fakultas Hukum Universitas Subang, membahas aspek hukum dalam ruang digital, termasuk konsekuensi hukum penyebaran hoaks, ujaran kebencian, serta pelanggaran etika di media sosial. Ia mengingatkan bahwa kebebasan berekspresi di ruang digital harus tetap berada dalam koridor hukum yang berlaku.
Sementara itu, Rosabela Izza, M.Ed., pegiat literasi digital, memaparkan pentingnya literasi digital sebagai bekal utama generasi modern dalam menghadapi tantangan era informasi. Rosabela menekankan perlunya membangun kebiasaan bermedia yang sehat, kritis, dan produktif, serta mendorong generasi muda untuk berperan aktif menciptakan konten positif yang bermanfaat bagi masyarakat luas.
Acara dipandu oleh MC M. Fatta Rayyan dan dimoderatori oleh Alyvia Indria Putri, yang mengarahkan jalannya diskusi secara interaktif dan komunikatif. Peserta tampak antusias mengikuti rangkaian kegiatan, ditandai dengan berbagai pertanyaan seputar cara mengenali hoaks, etika berpendapat di media sosial, serta langkah-langkah membangun ruang digital yang aman dan inklusif.
Melalui program Ngobrol Bareng Legislator ini, BPSDM Komdigi menegaskan komitmennya untuk terus memperluas edukasi literasi digital di berbagai lapisan masyarakat. Kolaborasi dengan Komisi I DPR RI, khususnya melalui peran aktif Anggota Komisi I DPR RI Elita Budiati, diharapkan dapat memperkuat kesadaran publik akan pentingnya etika digital dalam mendukung transformasi digital nasional.
Kegiatan ini diharapkan mampu mendorong terwujudnya ruang digital Indonesia yang lebih sehat, beretika, dan berdaya saing, sekaligus menyiapkan generasi modern yang cakap digital, bertanggung jawab, dan berkontribusi positif bagi pembangunan bangsa.
