Berita
Oleh Syamsul Bachtiar pada hari Kamis, 08 Okt 2015 - 22:44:51 WIB
Bagikan Berita ini :

Uji Materi UU Pilkada di MK Diwarnai Aksi Unjuk Rasa

59pilkada2.jpg
Ilustrasi (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) - Sidang perdana uji materi Pasal 65 ayat (2) UU Nomor 8 Tahun 2015 di Mahkamah Konstitusi (MK) tentang kampanye calon kepala daerah di Pilkada dibiayai oleh negara diwarnai aksi unjuk rasa sejumlah masyarakat yang mengatasnamakan dirinya Aliansi Masyarakat Pengawas Pemilu.

Aksi tersebut dilakukan sebagai bentuk dukungan moril kepada pemohon Nu’man Fauzi warga Pandeglang dan Achiyanur Firmansyah warga Depok.

Ketua Aliansi Masyarakat Pengawas Pemilu Hamidi mengatakan, tidak pantas negara mendanai kampanye calon kepala daerah.

Menurutnya, kampanye calon adalah kegiatan untuk kepentingan pribadi bukan untuk kepentingan masyarakat.

"APBN/APBD untuk kepentingan rakyat bukan untuk kepentingan calon kepala daerah,” kata dia di depan gedung MK, Kamis (8/10/2015).

Aksi tersebut meminta agar Hakim MK bisa mengabulkan uji materi yang dilakukan para pemohon.

Sementara itu, kuasa hukum Nu'man dan Achiyanur, Vivi Ayunita mengungkapkan ketentuan Pasal 65 ayat (2) UU Pilkada menguntungkan kampanye pasangan calon kepala daerah petahana yang di fasilitasi oleh KPU Provinsi dan KPU Kabupaten/Kota yang didanai APBD tersebut dan tidak adil bagi calon kepala daerah non-petahana.

"Dana kampanye APBD itu akan lebih mempopulerkan calon kepala daerah petahana dan calon kepala daerah non-petahana harus bekerja keras secara swadana memperkenalkan dirinya kepada masyarakat," papar Vivi dalam sidang pemeriksaan pendahuluan atas uji materi Pasal 65 ayat (2) UU Pilkada di Ruang Sidang Pleno MK, pada Kamis (0 8/10/2015) siang.

Menurutnya, kampanye adalah sarana untuk memperkenalkan dan mensosialisasikan pasangan calon. Kampanye tidak perlu dibebankan pada APBD, tetapi dibebankan pada pasangan calon saja.

"Apalagi ada temuan BPK terkait peyimpangan penggunaan dana Pilkada," terangnya.(yn)

tag: #uu pilkada  #uji materi  #mk  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
Leap Telkom Digital
advertisement
PEMPEK GOLDY
advertisement
KURBAN TS -DD 2025
advertisement
We Stand For Palestinian
advertisement
DD MEMULIAKAN ANAK YATIM
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Puan Minta Penyimpangan Pada Proses Penerimaan Siswa Baru Ditindak Tegas, Dorong Evaluasi Sistem Pendaftaran

Oleh Sahlan Ake
pada hari Selasa, 17 Jun 2025
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua DPR RI Puan Maharani menyoroti kisruh pendaftaran siswa baru yang kembali terjadi untuk tahun ajaran baru 2025-2026. Menurutnya, persoalan berulang saat pendaftaran ...
Berita

Kritisi Pernyataan Gus Ulil, Legislator Singgung Fakta Ekplorasi Tambang Belum Mampu Sejahterakan Rakyat

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) ---Anggota Komisi IV DPR RI Daniel Johan mengkritisi pernyataan Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Ulil Abshar Abdalla yang menyebut penolakan tambang secara ...