Berita
Oleh Syamsul Bachtiar pada hari Minggu, 30 Okt 2016 - 18:38:38 WIB
Bagikan Berita ini :

Bareskrim Lebih Takut Ahok, Taipan, dan Jokowi Ketimbang Rakyat

84sodik.jpg
Sodik Mudjahid (Sumber foto : Istimewa)

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN)- Belum adanya panggilan yang dilayangkan Bareskrim mabes Polri terhadap Ahok terkait dugaan penistaan agama disesalkan sejumlah kalangan tak terkecuali kalangan anggota DPR RI.

"Seperti banyak diperkirakan orang Bareskrim lebih takut sama Ahok, para taipan dan Jokowi daripada oleh rakyat dan oleh hukum. Mungkin seperti kata beberapa pendapat , mereka punya utang budi kepada Ahok dan para taipan di belakang Ahok," sindir Sodik Mudjahid Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI ini saat dihubungi TeropongSenayan di Jakarta, Minggu (30/10/2016).

Karena, lanjut dia, mereka bekerja lebih lambat dibanding kasus lain yang mereka tangani.

"Saya harap bareskrim lebih berani. Untuk membuktikan bahwa Polri di bawah Tito independen dan serius menegakan supremasi hukum," tandas politisi Gerindra ini.

Menurutnya, jika Bareskrim tak segera memproses Ahok maka ada dampak serius terhadap dunia hukum kedepannya.

"Pertama, pelemahan terhadap upaya membangun supremasi hukum. Kedua, menguatkan image bahwa hukum yang ditegakan melalui polisi hanya kuat untuk rakyat dan tumpul untuk pejabat dan konglomerat. Ketiga, melemahnya kepercayaan rakyat kepada supremasi hukum dan aparat hukum dan mengesankan politik dan pilkada diatas hukum," tegasnya.

"Makanya Jika Ahok tidak segera diproses maka khawatir akan ada kerusuhan.Karena sekarang isu sudah meluas bukan hanya pelecehan agama. Tapi sudah meluas kepada isu ketidakadilan hukum.Dan isu arogansi dan kesewenang-wenangan etnis Cina yang diwakili Ahok kepada kaum pribumi," tambahnya.

Menurutnya, tidak tegasnya aparat kepolisian dalam menangani dugaan penistaan agama yang dilakukan Ahok kemungkinan adanya intervensi Jokowi.

"Pada awalnya ada isyarat-isyarat seperti itu. Karena untuk urusan yang fundamen menyangkut keadilan hukum dan masalah sensitif bagi umat Islam sebagai mayoritas bangsa Indonesia, Jokowi belum pernah ada komen apalagi dorongan penegakan hukum. Beda sikapnya terhadap kasus pungli," pungkasnya. (icl)

tag: #ahok  #bareskrim-polri  #islam-menggugat-ahok  #lawan-ahok  #partai-gerindra  #penistaan-agama  
Bagikan Berita ini :
Advertisement
IDUL FITRI 2024
advertisement
IDUL FITRI 2024 MOHAMAD HEKAL
advertisement
IDUL FITRI 2024 ABDUL WACHID
advertisement
IDUL FITRI 2024 AHMAD NAJIB
advertisement
IDUL FITRI 2024 ADIES KADIR
advertisement
Berita Lainnya
Berita

Fraksi PKS Sangat Kecewa AS Veto Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Oleh Sahlan Ake
pada hari Sabtu, 20 Apr 2024
JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Ketua Fraksi PKS Jazuli Juwaini sangat kecewa dan menyesalkan sikap Amerika Serikat (AS) yang memveto draf resolusi untuk mengakui secara penuh keanggotaan Palestina di ...
Berita

TKN Akan Gelar Nobar Sidang Putusan Sengketa Pilpres

JAKARTA (TEROPONGSENAYAN) --Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran bakal menggelar acara nonton bareng sidang putusan sengketa hasil Pilpres 2024. Acara itu akan digelar secara sederhana bersama ...